Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu...
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

amrih mulya dalem gusti

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Solo Gelar International Gamelan Festival (IGF) 2018

9 Agustus 2018   14:43 Diperbarui: 10 Agustus 2018   10:18 510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal ini karena istana menjadi salah satu ruang tumbuh-kembang, proses penghalusan dan pencanggihan tradisi gamelan. Di istana pula, gamelan bertumbuh bukan sekadar sebagai sistem musikal, melainkan menyatu menjadi media eskpresi dari nilai-nilai dan filosofi, bahkan juga membungkus sekaligus menghaluskan strategi dan perilaku politik, mengalihkan hasrat konflik, dan sebagainya.

Konser Gamelan Rakyat, gamelan hidup di luar istana menjadi bagian dari keseharian di banyak komunitas. Bunyi gamelan hadir mengisi ruang suara sehari-hari dan peristiwa-peristiwa khusus, menjadi bagian dari pertunjukan hiburan rakyat, menjadi unsur yang menandai upacara, menjadi profesi untuk gantungan hidup, menjadi simbol kelas sosial, disakralkan dan menjadi barang berharga.

Pergelaran gamelan---yang mempertemukan kelompok-kelompok lokal dengan kelompok-kelompok dari luar, bahkan manca negara---dan kunjungan ke sentra-sentra produksi instrumen di tempat asal hidupnya di kalangan rakyat jelata akan menjadi arena interaksi kultural, merangsang daya hidup dan membuka peluang tumbuhnya ekonomi secara lebih luas.

Pergelaran di bagian ini akan diadakan di kelurahan-kelurahan di Kota Surakarta dan di daerah-daerah yang merupakan situs di mana gamelan berkembang dan menemukan gaya atau bentuk yang khas. Seperti kabupaten Boyolali, Blora, Sragen, Karanganyar, dan Wonogiri.

Konser Keberagaman dan Konser Ekshibisi, pada bagian ini akan mempergelarkan beragam ekspresi dan penjelajahan artistik gamelan. Bentuk-bentuk yang akan dihadirkan meliputi keberagaman yang mewakili wilayah geografis, maupun ekspresi personal para seniman-seniman gamelan.

Nah, bagi anda pecinta dan penikmat seni, khususnya Gamelan silahkan menikmati acara internasional yang akan berlangsung di kota Solo selama sepekan tersebut, gratis.  Gelaran ini diselengarakan atas kerjasama Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Pemkot Solo.

Salam damai penuh cinta.

(Sumber: Pemkot Solo)

***

Solo, Kamis, 9 Agustus 2018

Suko Waspodo

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun