9. Didik Diri Sendiri: Pelajari lebih lanjut tentang perilaku narsistik dan bagaimana hal itu dapat terwujud dalam hubungan. Memahami perspektif mereka dapat membantu Anda menjalani persahabatan dengan lebih efektif.
10. Carilah Dukungan Profesional:Â Jika situasinya semakin berat, pertimbangkan untuk mencari nasihat dari terapis atau konselor. Seorang profesional kesehatan mental dapat memberikan panduan tentang strategi mengatasi masalah dan menawarkan dukungan saat Anda menavigasi dinamika persahabatan.
Ingatlah bahwa mempertahankan persahabatan dengan orang narsistik mungkin memerlukan upaya terus-menerus, dan mungkin ada saatnya Anda perlu menilai kembali dampak hubungan tersebut terhadap kesejahteraan Anda. Jika persahabatan terus-menerus menjadi beracun atau berbahaya, mungkin perlu untuk mengevaluasi kembali apakah persahabatan tersebut layak untuk dilanjutkan.
***
Solo, Rabu, 31 Januari 2024. 6:02 pm
Suko Waspodo