Pegadaian Digital dan Jejak Saudagar Bugis-Makassar dalam Transformasi Keuagan

Transformasi digital Pegadaian di Parepare dapat dipahami melalui dua teori ilmiah. Pertama, Teori Difusi Inovasi karya Everett Rogers menjelaskan bagaimana inovasi menyebar di masyarakat. Di Parepare, adopsi Pegadaian Digital dimulai dari kalangan muda yang melek teknologi, seperti mahasiswa Institut Teknologi BJ Habibie dan pelaku usaha pasar. Faktor kemudahan, manfaat nyata, serta kesesuaian dengan kebutuhan masyarakat membuat inovasi ini cepat diterima kelompok lain seperti pedagang tradisional dan nelayan.

Kedua, Teori Inklusi Keuangan menekankan pentingnya akses layanan keuangan untuk mengurangi kesenjangan ekonomi. Pegadaian Digital mewujudkan hal ini dengan menyediakan layanan yang terjangkau dan mudah diakses. Tabungan Emas memberi peluang investasi bagi pekerja harian, KUR Syariah mendukung UMKM berkembang, dan edukasi digital melalui Sahabat Pegadaian memperkuat literasi keuangan. Seperti saudagar Bugis yang membuka jalur dagang ke berbagai wilayah, inklusi keuangan ini membuka jalur baru menuju kesejahteraan yang lebih merata.

Hasilnya jelas terlihat di Parepare. Inklusi keuangan kini terwujud hingga pelosok, literasi keuangan meningkat, dan UMKM lokal naik kelas. Kota kecil ini, yang dahulu hanya dikenal sebagai pelabuhan, kini melangkah menjadi kota dengan ekosistem digital yang hidup. Jika saudagar Bugis dahulu menaklukkan samudera dengan perahu pinisi, masyarakat Parepare kini tengah belajar menaklukkan samudera digital dengan aplikasi Pegadaian.

Transformasi digital Pegadaian di Parepare adalah bukti bahwa inovasi modern dapat menyatu dengan kearifan lokal. Jejak saudagar Bugis-Makassar yang berani, ulet, dan jujur kini menemukan bentuk baru dalam layanan digital yang inklusif. Dari pasar tradisional hingga pelabuhan modern, dari pedagang kecil hingga generasi muda, semua mendapat ruang untuk berkembang. Parepare, kota kecil dengan mimpi besar, menunjukkan bahwa dengan perahu baru bernama teknologi, semangat dagang Bugis akan terus berlayar jauh ke depan.  #mengEMASkanIndonesia