Bukan hanya Islam yang menyayangkan orang memilih tidak memiliki anak, negara pun juga sama. Jika banyak orang menjalani child-free, ternyata hal itu sangat merugikan negara di masa depan. Sebab, dengan banyaknya pasutri yang tidak ingin memiliki anak, jumlah penduduk akan menurun. Pada masa depan, jumlah penduduk usia produktif semakin sedikit karena tidak ada regenerasi.
Hal ini sangat mengkhawatirkan bagi sebuah negara karena nantinya akan kesulitan mencari angkatan kerja untuk mengisi sektor pemerintahan, pertahanan (militer), industri, pendidikan, dan sebagainya. Permisalan saja, jika sebuah negara memiliki jumlah angkatan militer yang terbatas karena sedikitnya yang berusia produktif, maka bagaimana mungkin negara itu bisa aman dari serangan luar?
***
Nah, dari penjabaran di atas, kita dapat sadari bahwa ternyata memiliki anak itu banyak poin plusnya. Sayang sekali jika ada pasutri yang memutuskan untuk tidak memiliki anak karena alasan yang tidak syar'i. Sebab, mereka bakal tidak mendapatkan nilai plus itu.Â
Semoga kita semua tersadarkan bahwa memiliki anak itu baik dalam pandangan Islam. Penulis juga doakan kepada keluarga yang menginginkan punya anak, semoga segera Allah SWT karuniai anak yang sholih-sholihah. Aamiin.