Mohon tunggu...
Steve Tan
Steve Tan Mohon Tunggu... -

Coba menggunakan Kompasiana.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Seoul, Pusat Operasi Kecantikan Dunia

23 April 2013   10:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:45 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pengalaman nyata dari seorang pasien:

Ketika saya masuk ke salah satu R.S. Operasi Kecantikan Plastik di daerah pusat kecantikan di distrik Gangnam, seorang resepsionis yang cantik menyapa saya.

Setelah melihat bentuk tubuh dia yang seperti model, saya secara tidak sadar mulai bertanya-tanya apakah dia juga telah melakukan Operasi. Secara statistik, itu sangatlah memungkinkan.

Menurut sebuah laporan dari The Economist, sebuah Trend survei Memantau 2009 mengatakan bahwa 7 dari 10 wanita Korea telah memiliki operasi plastik.

Dalam sebuah ruangan konsultasi mewah di dalam R.S., saya mulai berbicara dengan "Mary", seorang mahasiswa S2 dari Beijing, Cina. Kami berbicara melalui tim Korea S2K Beauty Consultant Jakarta yang bisa berbahasa Inggris, Mandarin, dan sedikit Bahasa Indonesia.

Mary datang untuk melakukan operasi wajah, tapi dia belum yakin bagian wajah apa saja yang mau dipercantik. "Mungkin bagian kelopak mata dan beberapa bagian-bagian lain", katanya.

TAPI MENGAPA KE KOREA?

"Kami juga memiliki R.S. di Cina", kata Mary. "Tapi Korea dikenal sebagai tempat terbaik untuk melakukannya". " Saya melihat teman-teman saya pergi ke Korea untuk mendapatkan operasi plastik dan menjadi lebih cantik, dan saya tentu saya ingin menjadi lebih cantik juga", kata Mary.

Terakhir Mary berkata, "Saya tidak akan mengambil resiko melakukan ini di Cina hanya karena lebih murah sedikit biayanya dan dekat dengan rumah. Ini adalah masalah kesehatan diri kita sendiri dan kecantikan wajah saya sendiri yang akan saya bawa seumur hidup saya. Saya hanya mau yang terbaik tentu saja."

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun