Matahari mulai terbit dari arah timur. Seseorang melakukan aktivitas pembuka di hari baru. Dimana, aktivitas pagi hari masih di dalam rumah untuk mempersiapkan aktivitas utama, seperti bersekolah, bekerja, mengurus rumah tangga, dll. Dimana, lahirlah kehidupan dari Ibu Mega, Vonny, dan Sheryl, sedangkan ayahnya Pak Aan bekerja merantau di negara Jepang. Vonny yang merupakan karyawan swasta hendak memasak makanan untuk sarapan pagi. Tiba-tiba, ia menghampiri ibunya agar menolong untuk periksa gas 3kg atau dikenal gas melon nya. Dan ternyata, gas berbunyi dan bau nyenyat tanda gas melon sudah habis.
"Ibu, boleh tolong periksa gas kita!" sapa Vonny kepada Ibunya.
"Oh, ini gasnya udah habis, jadi harus beli," ucap Ibunya.
Vonny hendak memberikan uang kepada Ibunya untuk membelikan gas di warung terdekat. Tetapi, saat Vonny scroll sosial media di HP-nya ia tiba-tiba teriak dengan cepat menghampiri Ibunya.
"Bu, bu, bu, ga bisa beli gas kita!" ujar Vonny.
"Lah? kenapa ga bisa beli?" tanya Ibunya.
"Aku liat di sosial media, gas udah ga jualan di warung, pemerintah mulai berlakukan larangan penjual warung untuk jualan gas," kata Vonny.
"Aduh gimana dong?" tanya Ibunya.
"Gapapa bu, aku makan dikantor aja, untuk gas Ibu nanti harus beli di agen pusat gas bu," tutur Vonny.
Setelah Vonny putuskan sarapan di kantornya dan meminta Ibunya untuk membeli gas nya di agen gas. Tiba-tiba ada suara teriakan dari adiknya Vonny yang bernama Sheryl yang merupakan seorang pelajar di sekolah.