Mohon tunggu...
Sri Wigati L S
Sri Wigati L S Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Seorang mahasiswi yang sedang melaksanakan kegiatan KKN

Selanjutnya

Tutup

Nature

Mahasiswa Undip Ajak Warga Ikuti Protokol Kesehatan serta Memanfaatkan Limbah Organik sebagai Pupuk

11 Agustus 2020   23:14 Diperbarui: 11 Agustus 2020   23:26 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

KLATEN (11082020)| Mahasiswa Undip melaksanakan kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang berbeda dari KKN sebelumnya. Hal ini dikarenakan adanya pandemi Covid-19, sehingga pelaksanaan KKN bagi mahasiswa dilakukan di tempat tinggal masing-masing.  KKN ini sering disebut sebagai KKN pulang kampung oleh mahasiswa dikarenakan dilakukan di daerah asal. Kegiatan KKN tersebut dilaksanakan dari tanggal 5 Juli-15 Agustus 2020.

Seorang mahasiswi  bernama Wigati dari Desa Talang, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten mengajak warga untuk mengikuti protokol kesehatan. Kegiatan tersebut dilakukan mulai dari memberikan sosialisasi kepada murid baru bersama orangtuanya saat diadakan acara di sekolah dalam rangka tahun ajaran baru. Kegiatan tersebut sudah mengikuti protokol kesehatan dengan menggunakan thermo gun untuk pengecekan suhu badan, cuci tangan pakai sabun saat memasuki sekolah, dan memakai masker atau face shield. 

Kegiatan sosialisasi tersebut, Wigati memberikan selebaran tentang protokol kesehatan dan cuci tangan pakai sabun yang benar karena banyak anak-anak yang belum sepenuhnya mengetahui pentingnya pakai masker dan mencuci tangan pakai sabun yang benar. Kegiatan selanjutnya, Wigati memberikan sosialisasi mengenai protokol kesehatan secara door to door dan membagikan masker. Pembagian masker juga dilakukan di Pasar Desa. Banyak warga yang masih sering lupa untuk memakai masker padahal memakai masker di tempat umum adalah hal yang penting.

Kegiatan yang produktif bagi warga juga penting dilakukan untuk meningkatkan imunitas atau mengusir kebosanan di masa pandemi ini yang tidak bisa berpergian jauh-jauh dan lebih banyak aktivitas di rumah. Kegiatan produktif di rumah banyak sekali, salahsatunya yang banyak dilakukan di masa pandemi adalah berkebun atau memasak dengan berbagai resep masakan di rumah. Banyak warga yang belum tahu, limbah-limbah organik dari sayur-sayuran atau buah-buahan dapat dimanfaatkan untuk menyuburkan tanaman. Wigati mengajak warga untuk memanfaatkan limbah-limbah tersebut menjadi POC atau Pupuk Organik Cair. POC adalah pupuk berbentuk cair dan berasal dari pembusukan bahan-bahan organik yang berasal dari sisa tanaman atau hewan.

Pelaksanaan program sosialisasi pelatihan pembuatan POC diakukan pada  Senin, 10 Agustus 2020 dalam kegiatan arisan RT. Kegiatan tersebut merupakan program kedua KKN TIM II UNDIP Periode 2020. Sosialisasi tersebut berjalan lancar karena dilakukan dengan menggunakan poster POC untuk gambaran pembuatannya, kemudian membagikan selebaran untuk warga agar memudahkan memahami yang disampaikan dan tidak lupa menunjukkan hasil dari POC. Warga sangat antusias mengetahui bahwa limbah organik dari sayur-sayuran dan buah-buahan dapat dijadikan pupuk cair.


Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun