Masih ingat keseruan kompetisi bermasak para koki cilik di cooking camp di film anak Koki - Koki Cilik tahun lalu? Pertarungan sengit antara Audrey dan Bima berkompetisi memasak  penuh ketegangan namun berakhir dengan terjalinnya sebuah persahabatan.
Kali ini rumah produksi MNC Pictures kembali meramaikan industri perfilman Indonesia dengan film sekuel berjudul " Koki - Koki Cilik 2".
Film besutan Viva Westi ini kembali diproduksi dengan dua alasan yang kuat menurut pihak MNC Pictures, yaitu pertama karena banyaknya antusias masyakarat pada film pertama dan kedua para pemain anak - anaknya berkembang menjadi remaja. Berdasarkan alasan tersebut akhirnya MNC memproduksi sekeul film yang di sutradarai oleh Viva Westi.
"Film ini dibuat karena antusias masyarakat terhadap film yang pertama, banyak yang bertanya kepada Ringgo dan tim melalui media dan alasan kedua pemain - pemainnya anaknya cepet besar, kan judulnya aja cilik,"ujar Mohammad Sofyan disela konfrensi pers dan media screening Koki - Koki Cilik 2 di Kota Kasablanka XXI, Kuningan, Jakarta Selatan beberapa waktu.
"Kalo film Koki - koki Cilik pertama lebih menceritakan keseruan kompetisi memasak dan lebih banyak dramanya, sedangkan sekuelnya ceritanya berbeda. Tak hanya itu di sekuel ini ada karakter - karakter baru yaitu Adit, Chef Evan dan Tante Adel yang membuat film ini berbeda dari yang pertama dan sutradaranya juga beda."ujar Toha Esa
Sebuah gambaran tentang kerjasama disajikan sutradara dengan gaya khas anak-anak, polos, jenaka dan apa adanya. Dibumbui dengan humor ala anak-anak dan tingkah laku mereka
Kisah petualangan para juru masak cilik memberikan makna pertemanan, kerjasama dan saling menolong yang  memililki banyak nilai positif.
Alur dalam film Koki-koki Cilik 2 pun bersifat edukatif dan hangat yang bisa jadi momen untuk mengakrabkan keluarga.
Perjuangan juga di suguhkan di film ini, dimana para Alumni Cooking Camp seperti Bima, Melly, Kevin, Niki, Key dan Alfa membantu Chef Grant dalam membangun kembali lahan Cooking Camp yang tak lagi terurus dan bangkrut karena tidak ada dana untuk mempertahankannya.
Dari segi cerita memang rasa berbeda dengan film pertamanya, dalam film pertama diakui lebih seru dengan cerita yang lebih mengena dan drama yang lebih dalam. Persaingan dan perjuangan disuguhkan di film pertama, sedang kan di sekuelnya sedikit kurang dalam dari segi cerita, memang tidak jelek namun rasa berbeda terasa di sekuel film ini.
Karekter masing - masing dalam film ini sesuai porsinya dan sesuai karakter yang ada dalam film pertama, kecuali Adit yang merupakan karakter baru di film ini.
Koki - koki cilik 2 terasa hidup karena karakter Melly yang di perankan oleh Alifa Lubis. Karakter Melly sebagai anak yang sok dewasa dan rame serta tingkah lakunya yang gemesin membuat film ini tak garing.
Dalam sekuel Koki - Koki Cilik 2 berkisah Bima, Alfa, Kevin, Niki, Melly dan Key datang ke camp dengan niat reuni malah dikejutkan bahwa camp sudah tutup. Ini semua berawal dari omongan Evan, mantan Chef terkenal, yang meragukan kredibilitas Grant sebagai pengajar di camp. Sementara keluarga besar Pak Malik ingin menjual lahan camp. Grant yang terpuruk kemudian dihibur anak-anak agar mau membuka Cooking Camp lagi. Mereka mempunyai ide untuk menjual makanan di food truck agar bisa mengumpulkan modal camp. Usaha mereka dibantu oleh Tante Adel dan Adit, keponakan Adel yang lucu sekaligus pemurung sejak kematian Mamanya. Konflik bermunculan ketika menjual makanan tidak segampang yang mereka kira. Ditambah sandwich buatan Adit dituduh hasil jiplakan restoran yang dikelola oleh Evan yang ternyata adalah alumni Cooking Camp angkatan pertama. Kini anak-anak harus bersatu dan bekerja keras untuk mempertahankan Cooking Camp.
Sederet pemain anak seperti, Farras Fatik (Bima), Alifa Lubis (Melly), Marcello Mahesa (Kevin), Ali Fikri (Alfa), Clarice Cutie (Niki), Romaria Simbolon (Key) dan Muhammad Adhiyat (Adit) dan di dukung pemain dewasa seperti Ringgo Agus Rahman, Christian Sugiono, Kimberly Ryder akan menemani liburan sekolah mulai 27 Juni 2019. (@enny_hdyn).
