Mohon tunggu...
Sri Rahayu
Sri Rahayu Mohon Tunggu... Lainnya - Menyukai literasi

Seorang ibu rumah tangga

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Melatih Balita Makan Sendiri

4 Juli 2022   11:00 Diperbarui: 4 Juli 2022   11:05 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Dalam sebuah pernikahan, hadirnya buah hati adalah hal yang sangat diidam -- idamkan. Anak akan menjadi pengikat hubungan dalam sebuah rumah tangga. Begitu pentingnya anak dalam keluarga sehingga sebagai orang tua harus banget memperhatikan setiap langkah tumbuh kembangnya.

Pada kesempatan ini saya ingin berbagi informasi bagi pasangan muda yang mempunyai anak balita. Pada masa ini adalah masa emas perkembangan buah hati. Anak akan merekam semua kejadian yang dilihat, dirasa, didengar dan akan tertanam dalam memorinya. 

Semua hal menjadi penting pada masa ini. Tak terkecuali masalah makanan. Apabila anak sudah berusia 2 -- 3 tahun, anak sudah diperbolehkan makan makanan yang agak keras karena lambungnya sudah mulai bekerja. 

Nah bunda sekalian, apabila anak sudah bisa memegang sendok sendiri tolong diajarka anak untuk mandiri dengan pengawasan orang dewasa. Si kecil akan merasa senang apabila diperbolehkan orang tuanya makan sendiri dengan tangannya sendiri biarpun berantakan. Apa sih kelebihan yang bisa didapatkan pada saat si kecil makan sendiri? Berikut penjelasan singkatnya :

  • Anak akan belajar melalui sentuhan
  • Dengan berbagai hal yang disentuh anak juga akan bertanya nama makanan sehingga melatih untuk perkembangan berbicara anak
  • Melatih kemampuan mengunyah.
  • Dengan mengunyah biarpun belum tumbuh gigi lengkap, hal ini akan merangsang pertumbuhan gigi yang baik
  • Melatih sensor motorik anak
  • Anak akan belajar menerima makanan dan mengenal berbagai rasa makanan
  • Melatih fokus
  • Anak anak belajar fokus pada saat makan. Orang tua terutama ibu harus melatih dan memberikan supportnya lebih sering dengan sapaan lembut "Ayo sayang makannya dimakan"
  • Melatih koordinasi mata, tangan, pikiran dan motorik tangan serta mulut
  • Dengan makan sendiri maka akan terbentuk koordinasi secara tidak langsung antara mata, tangan, mulut dan pikiran, ini sangat penting untuk tumbuh kembang anak.

Apabila anak makan sendiri dan berantakan tolong jangan dimarahi atau ada keluar kata kasar ke anak. Biarkan anak berlatih mandiri.

Semoga tulisan ini bermanfaat buat pasangan muda yang mempunyai anak balita. Berbahagialah ibu muda yang bisa sehari -- hari mengetahui dan memberikan support langsung pada perkembangan anak.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun