Mohon tunggu...
Ari Sony
Ari Sony Mohon Tunggu... Administrasi - Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Olahraga adalah nadi yang harus selalu digerakkan, dan ketika menulis topik lainnya harus sesuai dengan sudut pandang sendiri dan pemikiran yang matang

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Fokus dan Hati-hati Jadi Kunci Penting Keselamatan Berkendara

15 November 2021   00:00 Diperbarui: 15 November 2021   08:55 467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Foto: Yamaha/via KOMPAS.COM)

Keselamatan berkendara merupakan hal utama yang didambakan oleh setiap pengendara yang sedang melakukan aktivitas perjalanan di Jalan raya, baik saat bekerja, liburan, mudik maupun aktivitas lainnya.

Seringkali kita mendengarkan kabar berita, baik di televisi maupun media cetak lainnya, bahwa telah terjadi insiden kecelakaan di jalan tol maupun jalan raya. Salah satu penyebabnya, karena si pengendara mengantuk atau merasa capek akibat lamanya jarak tempuh perjalanan.

Bahkan ada satu hal penyebab lain yang terkadang dilalaikan atau disepelekan oleh si pengendara, yaitu tidak fokus dalam menyetir mobil atau mengendarai sepeda motor, karena sambil bermain smartphone.

Selain faktor kelayakan kendaraan dan pentingnya melakukan pengecekan kendaraan sebelum melakukan perjalanan, Fokus  dan hati-hati dalam berkendara jadi salah satu kunci penting dalam keselamatan berkendara.

Kenapa penulis memberikan warning, pentingnya fokus dan hati-hati dalam keselamatan berkendara?

Karena penulis pernah mempunyai pengalaman buruk, akibat dari rasa mengantuk saat akan kembali pulang ke kantor setelah menyelesaikan pekerjaan di lapangan. Saat mengendarai sepeda motor Penulis pernah menyerempet truk container tanpa box di jalan Raya Semarang-Solo. Alhamdulillah, hanya luka lecet dan memar yang dirasakan.

Dari pelajaran yang pernah penulis alami, bagaimana rasa sakitnya terjatuh di jalan beraspal. Penulis mencoba membagikan pengalaman berharga kepada pembaca, agar selamat selama melakukan perjalanan.

Selain berdoa sebelum melakukan perjalanan, fokus dan hati-hati selalu penulis jadikan patokan. Selama di jalan raya, kita tidak boleh lengah sedikit pun. Satu-dua detik kita tidak fokus dan hati-hati di jalan raya, akibatnya bisa fatal. Tidak hanya merugikan diri kita, tetapi juga bisa merugikan orang lain.

Terkadang kita sudah fokus dan hati-hati, tetapi jika pengendara lain tidak melakukan tindakan yang sama, maka hal tersebut juga dapat membahayakan bagi pengendara lain.

Pernah suatu kejadian, dimana penulis sudah berhenti di jalan raya, karena ada mobil di seberang kita yang akan menyeberang, tetapi karena ada pengendara sepeda motor di belakang tidak fokus, akhirnya slebor belakang sepeda motor penulis, tertabrak oleh pengendara di belakang.

Rasa kantuk dan tidak fokus serta tidak hati-hati, selama berkendara terjadi karena ada beberapa faktor, diantaranya:

1. Lamanya jarak tempuh perjalanan yang membuat pengendara merasa lelah dan mengantuk

2. Semalam atau sehari sebelum melakukan perjalanan jauh, si pengendara tidak istirahat dengan cukup

3. Pengendara sudah merasa mengantuk atau lelah, tetapi tetap memaksakan perjalanan. Pengendara tidak beristirahat terlebih dahulu di rest area atau tempat istirahat lainnya, seperti warung makan atau SPBU

4. Pengendara sambil telepon atau bermain smartphone saat berkendara

5. Pengendara sedang terburu-buru untuk segera mencapai tempat tujuan

6. Pengendara sedang memikirkan masalah pekerjaan atau masalah lain yang mengganggu pikirannya saat berkendara

7. Ngebut di jalan raya

8. Ragu-ragu dalam pengambilan keputusan, misal pada saat akan menyalip atau menyeberang

9. Jalan macet dan Jalan rusak juga menguras energi kita saat berkendara

10. Faktor hujan deras, membuat jarak pandang kita terbatas

Bahkan selain bebarapa faktor di atas, ada satu fokus dan kehati-hatian yang perlu kita waspadai, terkadang ada ibu-ibu yang sudah menyalakan lampu riting atau seinnya belok ke kanan, tetapi tiba-tiba ibu-ibu tersebut berbeloknya ke arah berbeda, yaitu malah belok ke kiri. Hal ini terkadang terjadi di jalan raya, yang membuat kita tetap harus fokus setiap saat.

Sehingga sebelum kita mengalami faktor-faktor di atas, pengendara perlu istirahat sejenak untuk mengembalikan tenaga, agar kembali fokus dan hati-hati saat berkendara. Tidak ada salahnya, jika kita berhenti sejenak di Rest area atau tempat istirahat lainnya sambil ngopi atau memejamkan mata secukupnya. Setelah kita merasa fresh, dapat melanjutkan perjalanan kembali hingga selamat sampai ke tempat tujuan. Dan ada satu hal terpenting yang perlu kita ingat, bahwa ada keluarga di rumah yang telah menunggu kita.

Itulah yang dapat penulis bagikan, berkaitan dengan pentingnya fokus dan hati-hati dalam berkendara demi keselamatan kita saat melakukan perjalanan di jalan raya. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi pembaca kompasiana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun