Mohon tunggu...
Ari Sony
Ari Sony Mohon Tunggu... Administrasi - Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Olahraga adalah nadi yang harus selalu digerakkan, dan ketika menulis topik lainnya harus sesuai dengan sudut pandang sendiri dan pemikiran yang matang

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Inggris ke Final Pertama Kalinya, karena Kecerdikan Southgate dan Insiden VAR

8 Juli 2021   05:58 Diperbarui: 8 Juli 2021   13:56 3852
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gol bunuh diri Simon Kjaer (Photo by Laurence Griffiths/Getty Images) 

Southgate belajar dari kegagalannya dalam adu penalti babak semifinal Euro 1996, dimana ia gagal menunaikan tugas menaklukan kiper Jerman, sehingga Inggris tersingkir di babak semifinal. Southgate tahu, Inggris mempunyai kenangan buruk dengan drama tos-tosan, sehingga ia menginstruksikan anak asuhnya untuk terus menggempur pertahanan Denmark dari berbagai sisi, usaha ini akhirnya berhasil. Denmark dipaksa menyerah oleh gol bunuh diri Simon Kjaer dan gol Kane di perpanjangan waktu, dan Inggris terhindar dari drama adu penalti.

Southgate juga belajar dari kekalahan yang ia dapatkan ketika bertanding melawan Kroasia di semifinal Piala Dunia 2018, terus menyerang tapi Inggris gagal lolos ke final karena egoisnya pemain Inggris ketika di depan gawang Kroasia. 

Di semifinal melawan Denmark, tampak para pemain Inggris tampil lebih kompak. Tidak ada aksi individu pemain di kotak penalti yang ingin berusaha mencetak gol sendiri.

Kerja sama semua pemain Kyle Walker, Luke Shaw, Kalvin Phillips, Declan Rice, Bukayo Saka, Mason Mount, Raheem Sterling dan Harry Kane serta ditambah para pemain pengganti seperti Jack Grealish, Jordan Henderson, Phil Foden dan Kieran Trippier membuat permainan menyerang Inggris mencair dan sangat enak untuk ditonton. Southgate sukses meramu strategi dan taktik untuk melumpuhkan Denmark, demi sebuah tiket final pertama Inggris di Euro.

Laga final, akan menjadi sebuah peluang emas bagi Harry Kane untuk bersaing dalam perebutan sepatu emas. Tambahan dua gol, akan menjadikan Kane sebagai top skor turnamen.

Selamat bagi Inggris, dan untuk Southgate teruslah belajar agar tidak terpeleset di laga final dan untuk wasit VAR tolong bekerja yang benar di laga Final. Jangan lagi membuat keputusan kontroversial, karena akan merugikan Italia atau Inggris.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun