Mohon tunggu...
Sofi Wulandari
Sofi Wulandari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo!

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Realita Belanja Online: Yang Harus Dilakukan Saat Barang yang Datang Tidak Sesuai

23 Juni 2022   15:45 Diperbarui: 23 Juni 2022   16:23 969
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Oleh : Sofi Wulandari, Rizki Mulyaning Yulita, dan Emi Zulaika, S.H., M.H.

Di era modern ini, banyak sekali kemudahan yang diberikan antara lain dalam proses transaksi jual beli yang sekarang dapat dilakukan secara online. Sebelumnya jika ingin membeli sesuatu kita harus mendatangi tempat di mana barang tersebut dijual, misalnya di pasar, toko, mall, dan lain sebagainya. 

Namun kini dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi kita sudah bisa berbelanja dari rumah karena dimudahkan dengan dikenalnya sistem online shopping yang berdampak pada menjamurnya marketplace, e-commerce, dan online shop.

Saat ini belanja secara online sudah menjadi hal yang biasa, hal tersebut tak lepas dari banyak orang yang menganggap bahwa membeli barang secara online lebih mudah dan lebih menghemat waktu dan tenaga daripada harus datang ke tempat tertentu dan berkontak langsung dengan penjual. 

Namun dibalik kemudahan tersebut terdapat sebuah masalah yang mungkin hampir dialami oleh semua orang yang pernah berbelanja online yaitu barang yang datang tidak sesuai dengan yang ditampilkan di website atau aplikasi jual beli online tersebut.

Ketika hal tersebut terjadi, ada pembeli yang komplain meminta uangnya dikembalikan, ada yang meminta agar dikirim yang baru, atau ada pula yang memilih diam mengikhlaskan saja. 

Sayangnya, saat pembeli mengajukan komplain akan ketidaksesuaian barang yang datang, masih banyak penjual yang tidak memberi respon yang baik bahkan tak memberi respon sama sekali. 

Meskipun kini mulai timbul kesadaran penjual akan kewajibannya yang akhirnya berinisiatif untuk mengganti namun nyatanya masih banyak juga yang berakhir tanpa kejelasan. 

Misalnya chat komplain pembeli hanya dibaca atau bahkan diblokir oleh penjual, barang sudah dikirim kembali sesuai permintaan penjual namun pembeli tak kunjung menerima barang yang baru. 

Apalagi penjual terkadang meminta ongkos kirim lagi pada pembeli yang harusnya hal tersebut tidak terjadi. Karena apa yang terjadi pada pembeli adalah kesalahan dari penjualnya, sudah seharusnya penjual bertanggungjawab dengan mengirim barang yang sesuai tanpa meminta biaya tambahan. 

Apalagi jika akhirnya pembeli dibiarkan tanpa kejelasan yang membuat banyak pembeli akhirnya memilih diam atau sebatas memberi penilaian buruk untuk produk dari toko tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun