Disebut bahwa Sang Maha Pencipta, akan menolong setiap manusia, lewat sabar dan ritual ibadah.
Bagaimana itu bisa terjadi ? Umat muslim diwajibkan untuk melakukan sholat wajib atau fardhu, 5 kali dalam 24 jam. Umat yang lain, tentu juga ada ketentuannya sendiri.
Selain itu masih diberikan ruang "lobby" untuk bertemu, menghadap kepadaNya, yaitu sholat-sholat sunat. Dalam arti aktivitas audiensi atau pun me-lobby Sang Maha Pengabul doa. Di luar waktu yang sudah ditetapkan.
Dijanjikan bahwa bila manusia "berjalan mendekat" kepadaNya, Beliau akan "berlari menyongsongnya". Dengan penuh kasih sayang.
Ditambahkan keterangan, bahwa setiap manusia yang memohon apapun kepadaNya, sepanjang manusia itu sungguh yakin akan dikabulkan.
Pasti Beliau kabulkan, tentang "kapan waktunya", kalian harus bersabar.
Menuliskan paragraf-paragraf di atas, bukan berarti kami merasa ahli dibidang agama atau pun kesusilaan. Bahkan penulis juga tidak ahli tentang hal-hal bijak yang paling sederhana.
Hal di atas adalah sesuatu informasi yang amat sering disampaikan di berbagai mimbar, media dan kesempatan.
Lalu apa gunanya ditulis lagi, dikupas lagi. Bukankah hanya akan buang waktu dan tenaga saja.
Sesuatu yang sudah diketahui banyak orang, adakalanya, justru "mengubur" hakikat dan maknanya.
Mirip buah tomat dan cabai merah, bila semua petani sukses menghasilkan panen yang melimpah. Harganya langsung turun drastis.