Mohon tunggu...
Sultoni
Sultoni Mohon Tunggu... Freelancer - Pengamat Politik dan Kebijakan Publik AMATIRAN yang Suka Bola dan Traveling

Penulis lepas yang memiliki ketertarikan pada isu-isu sosial politik, kebijakan publik, bola dan traveling

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Artikel Utama

Mengenal "Perahu Ketek ", Alat Transportasi Air Legendaris di Kabupaten Batanghari

17 November 2022   12:34 Diperbarui: 20 November 2022   10:30 1805
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perahu ketek berukuran sedang melintas di Sungai Batang Hari. Foto : dok. Pribadi 

Biasanya perahu ketek yang digunakan sebagai alat transportasi untuk menyebrangi Sungai Batang Hari ini terdiri dari tiga jenis, yakni ketek berukuran kecil, sedang dan besar.

Perahu ketek saat mengantarkan penumpang menyebrangi Sungai Batang Hari. Foto : dok. Pribadi 
Perahu ketek saat mengantarkan penumpang menyebrangi Sungai Batang Hari. Foto : dok. Pribadi 

Ketek berukuran kecil biasanya hanya dapat digunakan untu mengangkut manusia dan kendaraan roda dua saja. Sedangkan ketek berukuran sedang, dapat digunakan untuk mengangkut manusia, kendaraan roda dua, dan mobil pribadi atau mobil angkutan pick up kecil dan sejenisnya.

Untuk ketek berukuran besar, selain manusia, kendaraan roda dua dan mobil pribadi atau pick up dan sejenisnya, biasanya dapat juga digunakan untuk menyebrangkan kendaraan angkutan besar seperti truk PS dan sejenisnya.

Karena ukurannya yang besar inilah, biasanya ketek jenis ukuran besar ini hanya ada di desa-desa tertentu saja yang didalamnya terdapat perusahaan atau perkebunan kelapa sawit.

Dalam satu desa, biasanya akan terdapat beberapa perahu ketek dengan ukuran kecil dan sedang untuk melayani aktivitas hilir mudik warga menyebrangi Sungai Batang Hari dalam melakukan aktifitasnya sehari-hari mereka.

Biaya menggunakan perahu ketek inipun tergolong murah meriah dan sangat terjangkau. 

Untuk dua kali perjalanan yang terdiri dari pulang dan pergi, pengguna jasa perahu ketek hanya dikenakan tarif sebesar Rp.5000 untuk kendaraan roda dua dan Rp. 50.000 untuk kendaraan roda empat.

Sekali perjalanan menyebrangi Sungai Batang Hari, perahu ketek biasanya hanya membutuhkan waktu tempuh sekitar 5-10 menit saja.

Perahu ketek ini biasanya hanya dinahkodai oleh seorang operator tanpa memerlukan bantuan anak buah kapal sama sekali.

Alat transportasi perahu ketek di Kabupaten Batanghari ini diperkirakan mulai banyak digunakan oleh masyarakat setelah banyaknya masyarakat yang beralih dari moda transportasi air atau perahu ke moda transportasi darat berupa kendaraan bermotor dan mobil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun