Gelaran EUFA Europa League musim 2018/2019 kemarin telah menyematkan juara baru yaitu Chelsea FC. The Blues kembali memastikan kemenangan keduanya dalam sejarah EUFA Europa League, setelah berhasil menyingkirkan Arsenal FC dilaga final yang digelar di Baku Olympic Stadium dengan perolehan angka telak 4-1 untuk kemenangan Chelsea.
Sementara itu, kekalahan The Gunners juga berarti kegagalan mereka untuk kembali berlaga pada EUFA Champion League pada musim depan. Mengingat pada kancah domestik English Premier League (EPL), Arsenal hanya berhasil finish di posisi kelima.
Chelsea sendiri, tanpa memenangkan juara EUFA Europa League pun mereka sebenarnya telah mengantongi tiket ke fase group EUFA Champion League pada musim depan, karena The Blues berhasil finish di posisi ketiga pada Premier League.
Sesuai dengan regulasi UEFA, sekalipun pemenang EUFA Europa League sudah mendapatkan tiket ke fase group melalui jalur domestik, namun jatah tiket tersebut tidak dapat dialihkan kepada team runner up, dengan demikian satu tiket kosong masih tersisa untuk masuk di fase group EUFA Champion League pada musim depan.
"Jatah" tiket kosong ini nampaknya akan menjadi keberkahan tersendiri bagi salah satu klub yang berasal dari Ligue 1 Perancis, yaitu Olimpique Lyonnais, yang mana team ini awalnya dihantui oleh harus memulai kembali perjuangannya di EUFA Champions League musim depan dari babak kualifikasi, bila saja Arsenal menjuarai EUFA Europa League.
Berkah buat Olympique Lyonnais (Lyon) karena pada akhirnya berhasil lolos ke babak utama EUFA Champion League musim depan tanpa kualifikasi, setelah Chelsea memastikan diri menjadi juara EUFA Europa League pada musim ini.
Hal ini terjadi karena juara EUFA Europa League berhak mendapatkan tiket ke babak utama EUFA Champion League musim berikutnya. Sementara Chelsea sendiri sudah lolos ke babak utama EUFA Champion League pada musim depan, setelah finish di peringkat ketiga Liga Primer Inggris musim ini.
Dengan begitu jatah bermain di EUFA Champion League dari jalur juara EUFA Europa League diberikan secara otomatis kepada peringkat ketiga Ligue 1 musim 2018/2019. Hal ini dilakukan berdasarkan coefisien kompetisi di Eropa, saat Perancis memenuhi syarat untuk meloloskan peringkat ketiga kompetisi teratas mereka, jika juara EUFA Europa League sudah lolos ke EUFA Champion League dari jalur kompetisi domestik.
Kemenangan Chelsea dalam laga final kemarin nyatanya benar-benar membawah berkah bagi Lyon yang notabene berstatus team peringkat ketiga Ligue 1 Perancis musim 2018/2019 (Liga Perancis merupakan kompetisi peringkat kelima di eropa).
Lyon kini dapat langsung melenggang ke fase group EUFA Champion League musim depan dikarenakan pelimpahan jatah tiket dari The Blues yang otomatis masuk karena berhasil menjuarai EUFA Europa League musim 2018/2019 ini.
So, congratulation buat Lyon yang berhasil masuk ke fase group EUFA Champion League musim depan secara otomatis, benar-benar Ramadhan membawa berkah bagi klub Lyon nih Gaes!  (Author: A. Salim)
SOCCERPEDIA.id - all things about soccer
(kanal berita kekinian dengan sudut pandang jaman now)
