Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat pendidikan nasional, sosial, dan pengamat sepak bola nasional. Ini Akun ke-4. Akun ke-1 sudah Penjelajah. Tahun 2019 mendapat 3 Kategori: KOMPASIANER TERPOPULER 2019, ARTIKEL HEADLINE TERPOPULER 2019, dan ARTIKEL TERPOPULER RUBRIK TEKNOLOGI 2019

Bekerjalah dengan benar, bukan sekadar baik

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

1445 H (29) Pandai Berterima Kasih

8 April 2024   10:25 Diperbarui: 8 April 2024   13:25 871
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Supartono JW

(4)  Rasa Syukur
Orang yang menghargai bantuan atau pertolongan, memberikan kebahagiaan, dan menjaga hubungan atau tali silaturahmi, butuh atau tidak butuh, tetap dekat. Saling memberi dan menguntungkan, tidak saling memanfaatkan, maka orang yang demikian itu, adalah orang yang memiliki rasa syukur, pandai bersyukur atas semua yang sudah didapatkan. Atas semua bantuan orang lain, maka akan sangat ringan berterima kasih atau mengucapan terima kasih.

Berterima kasih atau mengucapkan terima kasih adalah salah satu bentuk syukur akan kehadiran orang lain dalam kehidupan. Rasa syukur ini pun tak hanya berkaitan dengan orang tersebut saja, namun juga kepada Tuhan secara tidak langsung.

Terima kasih dalam Islam

Sesuai ajaran Islam, ketika kita mendapatkan sesuatu, hendaknya segera mengucapkan terima kasih.

Dalil terima kasih dalam Islam, mengucapkan terima kasih kepada orang yang berbaik hati pada kita adalah suatu keharusan. Rasulullah SAW sendiri pernah bersabda tentang hal ini. Dalam sebuah hadis, Rasulullah menganjurkan umat Islam untuk mengucap "Jazakallah khairan" kepada orang yang memberi bantuan.

Dalam buku Zikir dan Do'a dalam Tuntunan Al-Kitab dan Al-Sunnah oleh Syaikh Abd al-Razaq al-Badr (2020), diriwayatkan oleh Tirmidzi:
Artinya: "Usamah bin Zaid berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barang siapa yang dibuatkan kepadanya kebaikan, lalu ia mengatakan kepada pelakunya: "Jazakallah khairan (semoga Allah membalasmu dengan kebaikan), maka sungguh ia telah benar-benar meninggikan pujian". (HR. Tirmidzi)

Sebab, ucapan terima kasih adalah sebaik-baiknya ucapan yang disampaikan kepada orang yang telah berbaik hati membantu, memberi, dan berbagi dengan kita. Selain meneladani Rasulullah SAW, mengucapkan terima kasih juga menjadi pertanda etika seseorang.

Dalam hadis, ucapan terima kasih dalam Islam yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW adalah Jazakallah khairan. Selain itu, ada juga ucapan lain yang bisa digunakan.

Dalam buku Percakapan Bahasa Arab untuk perjalanan Haji & Umroh oleh Chatibul Umam (2003), diungkap macam-macam ucapan terima kasih dalam Islam di antaranya:

(1) Jazakallahu khairan: semoga Allah membalasmu dengan kebaikan.

(2) Syukran katsiran: terima kasih banyak.

(3) Syukran jazilan: terima kasih banyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun