Mohon tunggu...
Siva Nadia
Siva Nadia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat

Hi, i'm Siva, i'm a student and social enthusiast.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN-T IPB Berhasil Olah 78 Kg Sampah Jadi Ecobrick di Desa Kluwut

1 Agustus 2023   07:09 Diperbarui: 1 Agustus 2023   08:02 661
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampah plastik merupakan permasalahan yang terjadi hampir disetiap wilayah di Indonesia. Selain mencemari lingkungan, sampah plastik juga sulit terurai sehingga berpotensi terjadinya penumpukan sampah apabila tidak dikelola dengan baik. Untuk mengatasi hal tersebut, mahasiswa KKN-T IPB Desa Kluwut, Bulakamba, Kabupaten Brebes berinovasi mengolah tumpukan sampah plastik menjadi ecobrick.

dokpri
dokpri

Kegiatan pembuatan ecobrick  dimulai dari tanggal 2 – 28 juli yang berlokasi di posko KKN-T IPB. Selama proses kegiatan tersebut, terkumpul kurang lebih 400 botol plastik dan menghabiskan 78 kg sampah plastik yang diolah menjadi ecobrick.

Selama penjajakan wilayah, terdapat beberapa tumpukkan sampah plastik yang mencuri perhatian Tim KKN-T. Setelah mencari info lebih lanjut, ternyata di wilayah ini belum ada pengolahan sampah plastik di masyarakat. Sehingga masyarakat membuang sampah plastik serta merta tanpa melalui pengolahan.

Kekhawatiran akan potensi penumpukkan sampah semakin meningkat membuat mahasiswa KKN-T IPB terdorong untuk melakukan inovasi dalam bentuk pengolahan sampah anorganik menjadi ecobrick. Sehingga, sampah-sampah yang menumpuk dapat dimanfaatkan kembali menjadi sesuatu yang lebih bernilai.

Ecobrick merupakan bata ramah lingkungan yang dapat menjadi alternatif bagi bata konvensional dalam mendirikan bangunan.

Bahan baku ecobrick yang dipilih yakni sampah anorganik seperti sampah kemasan makanan ringan, sampah kertas, sampah karton, sampah kemasan detergen, dan tali plastik. Tak hanya itu, sampah kemasan minuman seperti susu kotak dan teh juga dijadikan sebagai bahan baku ecobrick.

Proses pembuatan ecobrick terbilang mudah dan dapat dilakukan sendiri di rumah. 

dokpri
dokpri

Dimulai dengan pencucian sampah botol plastik agar lebih bersih. Kemudian dilanjutkan dengan pemotongan sampah-sampah anorganik yang akan menjadi isian ecobrick. Lalu semua bahan yang sudah terpotong kecil dapat dimasukkan kedalam botol dan dipadatkan dengan kayu atau tongkat dengan cara di dorong hingga isian memadat. Ketika botol sudah penuh dan dirasa cukup padat, botol dapat ditutup kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun