Aku menghabiskan banyak detik untuk menuliskan ini.
 Aku melompati banyak menit untuk sekedar berdamai dengan diri.
 Aku pun pernah melewatkan banyak jam, hanya untuk saling memahami.Â
Nyatanya kata tetaplah butuh nada, jika tak ada maka hanya perasangka yang tersisa.Â
Nanti ku ingat hari ini, ucapku di depan cermin.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!