Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Warung Bambu Barokah: Surga Kuliner dan Rekreasi Keluarga di Gandusari, Blitar

13 Juli 2025   11:08 Diperbarui: 13 Juli 2025   17:32 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mini Train yang bisa dinaiki anak-anak dalam Taman Lalu Lintas dengan suasana asri | Foto: Siti Nazarotin

Blitar tak henti-hentinya menyuguhkan kejutan bagi para pencinta kuliner dan pelancong yang ingin mencari suasana makan yang unik, tenang, dan Instagramable. Salah satu destinasi wisata kuliner yang tengah viral dan patut Anda kunjungi adalah Warung Bambu Barokah (WBB). Berlokasi di Dusun Sukorejo RT 1 RW 5, Desa Tambakan, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, tempat ini menyuguhkan lebih dari sekadar santapan lezat.

Tempat ini cocok untuk segala suasana---baik untuk keluarga, komunitas, hingga kegiatan rapat kerja sambil bersantai.

Pengalaman Tak Terlupakan di Warung Bambu Barokah

Saya bersama rekan-rekan guru dari SDN Kuningan baru saja berkesempatan menikmati suasana di Warung Bambu Barokah dalam rangka rapat kerja menyambut tahun ajaran baru 2025/2026. Kegiatan rapat ini sekaligus menjadi bentuk tasyakuran dua rekan kami yang telah lulus sertifikasi dan ingin berbagi kebahagiaan.

Begitu mobil kami memasuki kawasan Warung Bambu Barokah, suasana adem dan nuansa alami langsung menyambut. Hampir seluruh bangunan terbuat dari bambu, menambah kesan klasik yang menyatu indah dengan elemen-elemen modern. Lokasinya berada di sisi utara jalan dan menghadap ke arah selatan, dengan area parkir yang luas dan tertata rapi.

Saat masuk melalui gerbang depan, pengunjung akan disambut dengan spot foto yang Instagramable. Mulai dari gapura bambu, lorong bambu, hingga taman bunga buatan yang cantik dan menawan. Di dalam area warung pun banyak sudut-sudut menarik untuk berfoto, terutama di sekitar kolam, spot lesehan, hingga omah kelinci.

Setelah memilih tempat duduk yang nyaman di sekitar kolam, kami memesan makanan sesuai selera masing-masing. Menu yang kami nikmati antara lain:

  • Gurame asam pedas, gurame manis madu, udang goreng tepung, mie tiaw jamur dan cah kangkung
  • Nasi untuk 6 porsi
  • Aneka minuman seperti soda gembira, wedang uwuh, mango squash, dan es buah
  • Camilan seperti pisang keju, tempe mendoan, lumpia, salad dan rujak buah

Harga memang sedikit lebih tinggi dibanding warung biasa, namun sangat sepadan dengan cita rasa, kualitas pelayanan, dan suasana tempat yang luar biasa nyaman.

Rapat kerja sambil kulineran di WBB, tempatnya asyik dan nyaman | Foto: Elma Ainun Zumrodza
Rapat kerja sambil kulineran di WBB, tempatnya asyik dan nyaman | Foto: Elma Ainun Zumrodza

Lebih dari Sekadar Tempat Makan

Warung Bambu Barokah bukan hanya soal makanan. Di sini, Anda bisa menikmati:

  • Spot foto Instagramable di seluruh area, mulai dari pintu masuk, lorong bambu, taman bunga, taman di atas kolam dengan latar belakang bertuliskan "WBB"  yang estetik.
  • Meja makan baik lesehan maupun yang ada kursinya yang mengelilingi kolam, berjumlah lebih dari 60 tempat duduk yang terbuat dari kayu, ditata rapi dan artistik.
  • Playground anak yang bersih dan aman dengan lantai rumput artificial yang sangat nyaman.
  • "Omah Kelinci" -- rumah mini kelinci yang dihuni beberapa ekor kelinci lucu dan dihiasi boneka kelinci serta pepohonan.
  • Kedai mini di dekat pintu keluar yang menyediakan kopi (kopi hitam dan modern), es krim, serta aneka snack dan makanan ringan lainnya.

Warung ini benar-benar menyenangkan, bukan hanya untuk makan bersama keluarga atau komunitas, tapi juga untuk berfoto-foto dan menikmati momen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun