Mohon tunggu...
Siti Hamidatul Aliyah
Siti Hamidatul Aliyah Mohon Tunggu... Dosen - Mahasiswa

Masih aktif sebagai mahasiswa Pascasarjana Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

RJI Mengantarkan Jurnal Ilmiah yang Mati Suri hingga Terakreditasi

5 Agustus 2021   13:00 Diperbarui: 5 Agustus 2021   13:03 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kita semua tahu jurnal ilmiah merupakan salah satu bentuk media akademis untuk publikasi karya ilmiah. Sebelumnya sebagian besar jurnal ilmiah di Indonesia merupakan versi cetak. Penyebaran informasi jurnal ilmiah versi cetak ini sangat terbatas bahkan dalam ruang lingkup nasional. Sehingga tahun 2016 tepatnya, babak baru pengelolaan jurnal ilmiah yang diharuskan move on dari versi cetak menjadi versi elektronik dengan platform Open Journal System (OJS) karena aturan yang diberlakukan oleh LIPI dan Dikti. 

Sebagian besar pengelola jurnal yang awam dengan teknologi informasi merasa kesulitan karena platform OJS ini bukan hal yang mudah untuk dipelajari. Tidak sedikit jurnal juga yang "mati suri" karena paradigma baru pengelolaan jurnal ini. Pengelola jurnalpun mulai bergerak untuk belajar dan belajar lagi pengelolaan jurnal karena transformasi dari cetak ke elektronik.

Pada awal tahun 2017, Perkumpulan Relawan Jurnal Indonesia (RJI) hadir menjawab kegalauan para pengelola jurnal. Dengan mengusung tagline RJI: berbagi, giatkan publikasi, RJI memberikan solusi untuk pengelola jurnal ilmiah dalam bentuk pendampingan jurnal. Salah satu bentuk pendampingan yaitu pengelola jurnal bisa berdiskusi dengan anggota RJI secara interaktif melalui https://forum.relawanjurnal.id/ selain tanya jawab, forum tersebut juga menjadi media sharing antar pengelola jurnal. Pengelola jurnal juga bisa mendaftar sebagai anggota RJI. 

Selain itu, RJI juga memiliki puluhan tutor yang siap membagi tips-tips bagaimana pengelolaan jurnal elektronik dari nol hingga terakreditasi Sinta bahkan terindeks DOAJ dan Scopus. Program-program RJI untuk meningkatkan kualitas pengelolaan jurnal di Indonesia bisa diakses di laman https://relawanjurnal.id/.

Jika kita lihat lebih dalam, pengelolaan jurnal elektronik ini sebenarnya mempermudahkan khalayak untuk mengakses jurnal tersebut, cukup dengan menggunakan handphone, orang sudah bisa mengakses artikel ilmiah yang dia inginkan. Jurnal ilmiah dalam versi elektronik di Indonesia mulai berkembang dengan pesat dalam kurun waktu lima tahun terakhir, hingga saat ini tercatat 5990 jurnal sudah terakreditasi dan terindeks di Science and Tecknology Index (SINTA). 

Hal ini tidak lepas dari peran nyata RJI kepada pengelola jurnal di Indonesia. Semoga ke depan tidak hanya kuantitas jurnal elektronik di Indonesia yang terus bertambah tetapi juga diiringi dengan peningkatan kualitas baik secara tampilan dan yang lebih penting adalah substasi artikel yang dipublikasi.

Salam hangat
#relawanjurnalindonesia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun