Mohon tunggu...
Siti Alfi Khusnia
Siti Alfi Khusnia Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Hanya seseorang yang ingin berkarya dalam diam tetapi dikenal dunia.

Menulis adalah nyawa seorang penulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jemari Lentikmu

18 Oktober 2019   17:35 Diperbarui: 18 Oktober 2019   17:43 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: hipwallpaper.com

Kau tahu, saat pertama kali kita bertemu? Saat itu kau membelaikan jemarimu pada seorang anak. Apakah itu anakmu?

Kulihat jemari lentikmu yang indah, membuatku ingin merenggutnya dan meletakkannya pada wajahku. Membelaiku dengan mesra. Sampai diri ini melayang jauh ke angkasa raya.

Jemari itu masih beterbangan di kepalaku. Mengepak-ngepakkan imaji yang membuatku terlena. Kapankah diri ini dapat melihatnnya kembali. Sang bidadari si empunya jari nan lentik itu.

Mojokerto, 18 Oktober 2019 17:30

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun