Mohon tunggu...
Malekhah
Malekhah Mohon Tunggu... -

hard work

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Gebyar Seni Islami Dalam Rangka Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

3 November 2021   16:08 Diperbarui: 3 November 2021   17:20 783
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber ilustrasi:RA. Sudirman Tlogosari

Islam merupakan agama yang sempurna. Kesempurnaan itu hadir tidak lepas dari perjuangan yang sangat besar dari Nabi Muhammad SAW. mengingat perjuanganya untuk agama Islam sangat besar, maka dari itu setiap momen dari Nabi Muhammad selalu di abadikan oleh umat Muslim di seluruh dunia, banyak sekali momen nabi Muhammad SAW yang di abadikan oleh umat Islam. 

Salah satunya yaitu Maulid Nabi Muhammad SAW. Maulid Nabi merupakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Dahulu beliau lahir pada 12 Rabiul Awal 571 Masehi. Maulid Nabi ini selalu di abadikan di setiap tahunnya. Pada tahun ini Maulid Nabi Muhammad jatuh di tanggal 20 Oktober 2021.

Peringatan Maulid Nabi di tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya selama adanya pandemic covid-19. Pada kamis (23/10/2021) RA Sudirman Tlogosari mengelar acara peringatan Maulid Nabi dan Hari Santri.

Para murid dan Guru serta dibantu sedikit Mahasiswa Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang memperingati Maulid Nabi Muhammad dengan mengadakan gebyar pentas seni yang sangat meriah. Gebyar pentas seni ini di hadiri oleh beberapa tamu undangan diantaranya yaitu Kyai Ridho Wahyudi , Guru- Guru dari MI Sudirman Tlogosari, dan tak lupa wali murid siswa-siswi RA Sudirman Tlogosari.

“Ini merupakan acara peringatan Maulid Nabi dan Hari Santri pertama kali yang diadakan selama adanya pandemic Covid-19, sebelumnya kami tidak merayakan peringatan maulid Nabi dengan begitu meriah karena menginggat adanya pandemic dan kegiatan belajar mengajar di lakukan secara daring ” tutur ibu Arifatun yang merupakan guru RA Sudirman.

Acara dimulai dari sangat pagi bahkan wali murid juga sangat antusias membantu menyiapkan segala kebutuhan yang diperlukan dari mulai kostum, makeup, konsumsi dan lainnya. Para siswa siswi RA Sudirman juga sangat bersemangat. Acara gebyar pentas seni ini dimulai dengan pembukaan dan doa yang di isi oleh kepala sekolah RA Sudirman, kemudian di susul acara berikutnya yaitu Tausiyah dari Kyai Ridho Wahyudi dan dilanjutkan dengan acara inti yaitu pentas seni yang diisi para adik-adik RA Sudirman.

Dalam pentas seni tersebut banyak sekali rangkaian acara mulai dari dua orang siswi yang bernyanyi sangat lucu dan anggun menyanyikan sholawat kisah sang rasul, dilanjut dengan pildacil dengan judul harus menjadi orang yang jujur, dan yang terakhir yaitu drama tentang lahirnya Nabi Muhammad SAW dan turunnya surat Al-Fill.

Acara dilanjut dengan makan bersama oleh para tamu undangan dan murid-murid RA Sudirman. Acara ini di tutup dengan ucapan terimakasih yang disampikan oleh kepala sekolah RA Sudirman ibu Khoifah.

“Saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada bapak ibu wali murid yang telah berpartisipasi dalam acara ini, saya tidak menyangka bahwa antusias para wali murid begitu besar, dan saya ucapkan terimakasih kepada mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang yang telah membatu persiapan anak-anak dari awal hingga akhir” ucapnya

Acara berjalan dengan lancar dan sangat meriah. Para mahasiswa Univeristas Islam Negeri Walisongo Semarang merasa terharu menyaksikan drama lahirnya Nabi Muhammad saw yang di perankan oleh murid-murid RA.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun