Mohon tunggu...
Siti Zubaidah
Siti Zubaidah Mohon Tunggu... Guru - Long Life Learner

Long Life Learner

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

4 Indikator Gagal Mendapat Pahala Puasa Ramadan

29 Maret 2023   21:52 Diperbarui: 29 Maret 2023   22:43 1192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Marhaban Yaa Ramadan ... Marhaban Yaa Syahru 'Ibadah. Selamat datang bulan ramadan, atau yang disebut juga bulan ibadah, karena di dalamnya terdapat beberapa ibadah khas yang hanya ada pada bulan ramadan, seperti sahur, shalat tarawih, membayar zakat fitrah, dll.

Allah Ta'ala hamparkan pahala yang berlipat ganda pada bulan suci ini, baik pahala ibadah wajib maupun ibadah sunnah. Pada bulan selain ramadan, membaca satu huruf dalam Al quran akan mendapatkan satu kebaikan yang nilainya sama dengan 10 ganjaran kebaikan (pahala). Bagaimana jika membacanya di bulan suci ramadan? 

Memanfaatkan setiap momen di bulan ini untuk melakukan ibadah adalah ikhtiar untuk memperoleh semua kebaikan ramadan. Sungguh beruntung jika kita dapat mendulang pahala ramadan yang begitu banyaknya karena ibadah kita di 11 bulan selain ramadan tidak seberapa banyak. 

Tentu sudah banyak tips untuk memaksimalkan ibadah di bulan suci ramadan ini, namun bagaimana jika kita termasuk golongan orang-orang yang gagal mendapatkan pahala ramadan? Nau'udzubillah. 

Agar kita terhindar dari golongan orang-orang yang gagal mendapatkan pahala ramadan, berikut adalah 4 indikator gagal mendapatkan pahala puasa ramadan :

1.Malam hari di bulan ramadan sama seperti malam hari bukan di bulan ramadan

Menghabiskan waktu untuk menonton televisi atau drama korea, berselancar di dunia maya hingga berjam-jam lamanya. Lupa bahwa malam-malam ramadan adalah malam istimewa dan ada ibadah shalat malam yang hanya ada di bulan ramadan, yaitu shalat tarawih.

2.Makan berlebihan saat berbuka puasa

Ibadah shaum ramadan adalah bulan melatih kesabaran, namun bukan berarti saat berbuka puasa dijadikan ajang balas dendam dalam menyantap makanan dengan membeli semua jenis makanan hingga akhirnya mubazir tak di makan. Orang-orang shalih terdahulu berbuka puasa secukupnya, bahkan hanya memakan beberapa butir kurma.

3.Berlomba-lomba dalam mempersiapkan Idul Fitri

Para salafus shalih terdahulu ketika ramadan akan berakhir, mereka akan sangat sedih dan kehilangan karena berpisah dengan bulan mulia. Karena mereka tidak tahu apakah amalan mereka akan diterima dan dosa-dosa mereka akan diampuni. Mereka tidak euporia meninggalkan ramadan dan menyambut idul fitri. Tidak pula menghabiskan 10 malam terakhir di pusat perbelanjaan untuk membeli keperluan lebaran sehingga melalaikan ibadah ramadan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun