Mohon tunggu...
Hasna A Fadhilah
Hasna A Fadhilah Mohon Tunggu... Administrasi - Tim rebahan

Saya (moody) writer. Disini untuk menuangkan unek-unek biar otak tidak lagi sumpek.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Apa Kita Perlu Pura-pura Bodoh untuk Mendapatkan Jodoh?

30 Januari 2019   09:32 Diperbarui: 30 Januari 2019   13:32 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebaliknya, beliau malah yang mendorong istrinya untuk terus berkembang dan meraih pendidikan tinggi. Karena penasaran, saya pun bertanya apa resep mereka agar tetap harmonis di tengah asumsi publik bahwa perempuan pintar seringkali dicap egois dan cenderung melawan pada suami. 

Kata beliau, dalam rumah tangga mereka menempatkan diri bukan sebagai lulusan S1 atau S3. Keduanya berposisi sebagai suami dan istri. Setinggi apapun pendidikan atau posisi istri di kantor, ketika kembali ke rumah, ya perempuan menjalankan hak dan kewajibannya sebagai istri. 

Satu lagi, komunikasi dan saling memahami juga menjadi kunci. Biduk rumah tangga akan harmonis bila kedua insan tahu porsinya masing-masing. Istri memahami pekerjaan suami, suami juga memahami apa yang dilakukan sang istri. 

Ketika kerjasama ini berjalan sepadan dan beriringan, tentu kepintaran perempuan bukanlah hal yang perlu dirisaukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun