begitulah orang-orang menyebutnya
hidup menyendiri dalam rumah kayu beratap jerami beralas serpihan batu
lelaki tanpa nama
begitulah orang-orang menyebutnya
tak pernah keluar rumah
tidak juga terlihat ia berbicara
lelaki tanpa nama
entah apa yang dilakukan setiap waktunya
segudang tanya pun hinggap di kepala orang-orang yang berada di sekitar kediamannya
tak memiliki istri
tak juga tampak sanak saudaranya datang mengunjungi
lantas apa agamanya?
bahkan tak seoarng pun pernah melihat ia menapakkan kaki ke Musala
ke Gereja pun tidak
ke Pura, ke Wihara juga tidak
oh, lelaki tanpa nama
begitulah orang-orang menyebutnya
manusia aneh
manusia yang tak terlihat seperti manusia pada umumnya
manusia yang terlihat seperti tak memedulikan urusan dunia
lelaki tanpa nama
suatu ketika mati!
terbaring di tikar pandan dalam keadaan tersenyum dan bercahaya wajahnya
orang-orang pun datang mengerumuninya
lalu membopong tubuhnya
"jasadnya ringan sekali, tak seperti orang mati pada umumnya" ... membatin orang-orang yang membopong tubuhnya.
tapi sesuai hasil musyawarah, semua sepakat untuk membuang jasadnya ke dasar jurang!
karena tidak ditemukannya identitas mengenai dirinya serta agamanya apa.