Mohon tunggu...
Johandi Sinaga
Johandi Sinaga Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Hidup hanya sekali lakukan yang terbaik

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Samosir, Negeri Indah Kepingan Surga, Benarkah?

24 Agustus 2014   08:08 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:43 608
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Samosir, begitu orang menyebutnya, kawasan ini terletak di sumatera bagian utara dan salah satu danau terbesar yang mengelilingi pulau di dunia. kawasan samosir ini mempunyai keindahan alam pemandangan dan kesejukan udara. sehingga tidak bisa dipungkiri bahwa samosir merupakan salah satu kawasan objek wisata yang cukup banyak diminati wisatawan lokal maupun mancanegara.  Dinas parawisata samosir mempunyai argumentasi tersendiri terhadap samosir karena keindahan alamnya, mereka menyebutnya negeri indah kepingan surga, kenapa disebut sebagai  negeri indah dan sebagai kenapa kepingan surga? saya kurang sependapat dan mempunyai pendapat lain. begini pendapat saya.

berbicara tentang kata indah yang didalam benak kita masing-masing yaitu bahwa suatu kondisi yang sangat memanjakan mata dan terasa sangat tertarik untuk tetap berada di tempat itu selama mungkin. Ya memang itu benar, jika anda berada di samosir anda juga akan berpendapat bahwa yang dikatakan indah itu memang benar adanya, terlihat dari pemandangan yang sangat memanjakan mata, danau yang tenang dan bewarna biru dapat kita nikmati secara langsung dari dataran rendah,dataran yang tinggi dan itu sangat sangat memanjakan mata, udara yang sejuk yang berada di kawasan samosir membuat perasaan semakin nyaman karena tentu saja manusia pada umumnya membutuhkan udara yang bersih dan sejuk.  berbeda dengan udara yang berada di daerah perkotaan yang mungkin sebagian besar udara di daerah perkotaan sudah mengalami polusi. Saya punya firasat bahwa jika anda ke samosir anda ingin agak sedikit lama di sana.

selanjutnya berbicara tentang kepingan surga, kepingan surga yang dimaksudkan yaitu salah satu kondisi yang nyaman. karena nalar kita sebagai manusia mengenai kata surga yaitu suatu keadaan yang benar-benar aman tidak ada konflik, bebas dari pengganggu dan hal negatif lainnya dan juga berhubungan dengan suatu tempat yang sangat indah yang di idamkan seluruh insan manusia. dan saya sependapat bahwa samosir merupakan kepingan surga tetapi pendapat samosir negeri kepingan surga tidak sampai disini.

saya sebagai penulis artikel merasa kondisi yang dinyatakan samosir merupakan Negeri indah kepingan surga merupakan salah satu kondisi belum tepat. Saya sebagai putra samosir,belum cukup yakin atas pernyataan yang mengatakan bahwa samosir adalah negeri indah kepingan surga, saya lebih setuju kalo ada pernyataan yang mengatakan bahwa samosir adalah negeri indah kepingan surga yang belum terurus dengan baik. mengapa saya mengatakan demikian?.karena saya memiliki alasan alasan khusus yang menurut saya pribadi perlu di cermati secara serius.

yang pertama alasan saya yaitu saya tinggal di salah satu kawasan samosir yang cukup banyak dikunjungi oleh wisatawan. yang saya lihat di daerah dimana saya tinggal merupakan daerah yang sangat bagus pemandangannya didukung oleh akomodasi yang bagus, serta makanannya yang enak. tetapi yang sangat saya sayangkan ,jalanan umum sebagai akses untuk menghubungkan satu tempat dengan tempat lainnya,merupakan salah satu sarana yang sangat penting. di daerah dimana tempat saya tinggal mempunyai jalanan yang tidak baik, terlihat dari jalanan yang berlubang serta banyak tanah yang tidak seharusnya berada di jalanan, sehingga kalo hujan turun maka air menggenangi tempat yang berlubang dan itu menyebabkan kondisi yang kurang nyaman bagi masyarakat maupun wisatawan yang melaluinya.

yang kedua, saya baru baru baru ini mengadakan tour mengelilingi samosir.dalam perjalanan saya mengamati yang menjadi salah satu alasan belum tepat dikatakannya samosir negeri indah kepingan surga, sepanjang kami melakukan perjalanan saya masih menemukan titik titik dimana jalanannya mengalami kerusakan dan itu sangat menggangu perjalanan,padahal jika ingin melihat pemandangan yang indah harus melewati jalanan rusak tersebut. bagaimana samosir menjadi negeri indah kepingan surga kalo saja jalanan yang dilewati untuk menunjukkan bahwa negeri samosir ini indah dan ini adalah kepingan surga masih dalam kondisi yang perlu menurut saya diperhatikan secara serius. saya pernah berangan-angan seluruh kawasan samosir memiliki jalanan yang sudah bagus, dalam angan-angan saya pasti semakin banyak wisatawan yang datang ke samosir karena akses yang mereka lewati nyaman dan membuat mereka ingin melihat lebih lagi surga yang tersembunyi di kawasan samosir. disini saya lebih menekankan pada jalanan karena hal ini menurut saya adalah inti untuk memberikan kemudahan memperlihatkan keindahan bumi samosir.

Saya menuliskan artikel ini karena semasa saya bersekolah sampai sekarang menduduki bangku perkuliahan,sampai saat ini saya masih melihat kondisi jalanan yang tidak jauh dari semasa saya sekolah sampai dengan duduk di bangku perkuliahan. ini membuat saya jadi berkomentar mengenai adanya pernyataan bahwa samosir negeri indah kepingan surga, sedangkan jalanan yang menjadi akses yang dilewati untuk menunjukkan samosir indah kepingan surga masih perlu diperhatikan.

Apakah di surga jalanannya berlobang?

Dalam bahasa bijak asing menyatakan (THINK AGAIN)
kalo anda ingin menjawab, mungkin lebih baik jawab dalam hati masing-masing.

ada umpasa (peribahasa) dalam bahasa batak toba yang menyatakan Marsipature Hutana  be dalam artian bahasa indonesia yaitu mari kita mengembangkan daerah kita masing-masing. saya sebagai generasi muda samosir ingin mengembangkan daerah tempat saya tinggal, ini adalah awal perjalanan saya dalam mengembangkan daerah saya tinggal dengan memberikan komentar mengenai potensi dan hal yang perlu dicermati oleh pihak yang terkait didalam membuat semakin nyatanya bahwa Samosir adalah Negeri Indah Kepingan Surga.

jangan mau bodoh.

johan smile:)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun