Bila hari hari-hari yang datang, kami kembali merangkai kata-kata untuk mengatakannya, sementara bibir tak bisa berucap, hati ini sangat gundah. Setelah kami percaya akan kemustahilan ini, pasti ada kalimat yang banyak. Kami sayang Ayong, tetapi Tuhan lebih sayang Ayong.
Ayong ee... Selamat Jalan Sampai kita jumpa di lautan kaca dan kroscek kembali tugas-tugas dan Mimpi-mimpi yang Ayong kasih tahu untuk masa depan. Beristirahatlah dengan Damai, Tuhan menyambut Ayong di seberang sana.
Penulis : Seno Rocky Pusop
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!