Mohon tunggu...
Silvany Dianita
Silvany Dianita Mohon Tunggu... I'm a Adult Clinical Psychologist

When you care for yourself first, the world will also find your worthy of care.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Artikel Utama

Siapkah Anak Menghadapi Tantangan, Jika Dibesarkan dengan Gentle Parenting?

25 Februari 2025   18:08 Diperbarui: 26 Februari 2025   11:21 674
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Canva.com / Gentle Parenting

Pendahuluan

Dalam masyarakat yang berkembang pesat saat ini, konsep pengasuhan yang lembut  (gentle parenting) tidak dapat disangkal meningkat sebagai salah satu alternatif pendekatan pengasuhan yang disukai untuk membesarkan anak-anak, yang menempatkan penekanan kuat pada prinsip-prinsip empati, komunikasi yang efektif, dan penerapan teknik disiplin positif.

Prinsip inti dari pendekatan ini berkisar pada rasa hormat yang mendalam terhadap otonomi anak, dikombinasikan dengan niat untuk membimbing mereka melalui segudang pengalaman hidup dengan fondasi yang dibangun di atas kasih sayang dan pemahaman, yang pada akhirnya bertujuan untuk menumbuhkan individu yang memiliki kecerdasan emosional yang kuat dan kesadaran sosial yang tinggi.

Meskipun demikian, di tengah berbagai tantangan stres dan situasi kompetitif yang tak terhindarkan dihadirkan kehidupan, sebuah pertanyaan penting dan mendesak muncul: Apakah anak-anak yang dibesarkan melalui pendekatan gentle parenting dapat siap dalam  menghadapi kenyataan dan hambatan yang dimiliki dunia nyata bagi mereka?

Pendekatan pengasuhan ini sering disertai dengan kekhawatiran mengenai hasil potensial, meningkatkan ketakutan bahwa anak dapat mengembangkan kepekaan yang berlebihan, kapasitas ketahanan yang berkurang, dan ketidakmampuan untuk menghadapi dan menavigasi melalui kesulitan ketika itu muncul.

Sebaliknya, pengasuhan yang lembut dengan tegas berpendapat bahwa pendekatan khusus ini berfungsi untuk memberdayakan anak-anak dengan menumbuhkan keterampilan sosial dan emosional yang unggul, sehingga meningkatkan kemampuan mereka untuk secara efektif mengelola dan mengatasi berbagai tekanan tak terhindarkan oleh kehidupan.

Untuk mengatasi kondisi ini secara menyeluruh, penting untuk mengamati lebih untuk memahami bagaimana pengasuhan yang lembut berjalan, serta mengeksplorasi dampaknya terhadap  kesiapan keseluruhan anak untuk mengatasi tantangan dan seringkali tidak dapat diprediksi yang dihadirkan kehidupan.

Gentle Parenting: Landasan dan Prinsip Utama

Menurut Sarah Ockwell-Smith, seorang pakar pengasuhan anak dan penulis buku The Gentle Parenting Book, gentle parenting adalah metode pengasuhan yang menekankan keseimbangan antara memberikan anak kebebasan untuk mengendalikan dirinya sendiri saat mereka sudah siap, dengan tetap menetapkan batasan yang jelas untuk membimbing mereka.

Pendekatan ini berfokus pada pemahaman mendalam terhadap perspektif anak, di mana orang tua diajak untuk melihat situasi dari sudut pandang anak, merasakan emosi mereka, serta merespons dengan cara yang mendukung pertumbuhan emosional dan sosial mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun