Sayup - sayup suara iringan musik mengiringi penyanyi senior Ibu Titiek Puspa, ternyata beliau fans juga. Aku segera berjalan mendekati kerumunan, meriah sekali acaranya, banyak artis, elemen masyarakat dan warga Jakarta menikmati acara.
Bapak Djarot, Gubernur pengganti Bapak Ahok tampil ke panggung."......saya ucapkan terima kasih atas dukungan warga Jakarta selama kepemimpinan Bapak Jokowi, Bapak Jarot dan saya sendiri", ujarnya. "Atas nama Bapak Jokowi, Bapak Ahok sekali lagi terima kasih Jakarta", ujar Pak Djarot dengan lantang diikuti sorakan kegembiraan kerumunan manusia disitu. Memang tidak sebanyak massa waktu Pilkada lalu yang konon sampai 7 juta orang. Siapa saja mereka, padahal penduduk Jakarta saja tidak sampai 5 juta.
" Udah ahhh ..ngapain dipikirin aku hanya rakyat kecil", pikirku. Jam tanganku sudah menunjukkan pukul 18.30 saatnya pulang ke rumah untuk bermain dengan kedua anakku.
Saat aku menuju tempat parkir ada pemberitahuan masuk ke handphone ku dari sebuah situs berita onlne.
"Mohon didoakan karena janji itu yang paling berat.....". Alamak.. apalagi ini setelah aku baca dengan teliti ternyata berita soal janji kampanye rumah dengan DP 0%.
Kalau melihat judul berita itu harapanku untuk memiliki rumah murah makin tidak pasti. Aku buru - buru meng-gas motorku menuju rumah dan tidur untuk melanjutkan mimpiku.
Sebelumnya :
- Balada 1
- Balada 2
- Balada 3
- Balada 5