Mampu menembus headline ataupun mendapatkan sematan label artikel utama dalam menulis artikel karier dan dunia kerja di Kompasiana memang tidaklah mudah.
Karena tentunya juga, soal terpilih atau tidaknya artikel kita tersebut jadi headline ataupun artikel utama memang merupakan hak preogatif Kompasiana.
Namun demikian, dari pengalaman penulis yang memang lebih interest menulis artikel karier dan dunia kerja seta pernah menembus headline Kompasiana, setidaknya penulis ada melihat setitik celah rahasia, bagaimana agar artikel kita tersebut, mampu menembus headline Kompasiana.
Lalu, apakah celah rahasia itu?
"Buatlah Artikel karier dan dunia kerja yang bernutrisi dan bergizi tinggi, berasa dan berisi, berguna dan bermanfaat bagi pembaca, aktual dan faktual secara realita bila dipraktikkan dalam dunia karier dan dunia kerja.
Lantas, bagaimana caranya?
Nah, berdasarkan dari beberapa artikel karier dan dunia kerja milik penulis yang pernah menembus headline Kompasiana, maka beberapa cara di bawah inilah yang penulis praktikkan.
Cara yang pertama adalah kemaslah artikel pada bagaimana Anda peka pada realita pengalaman karier pribadi Anda dan kepekaan Anda pada realita pengalaman karier orang lain.
Ya, tentunya Anda punya pengalaman pribadi dalam menjalani karier dan pekerjaan Anda, seperti misal, menjadi atasan, menjadi staf, menjadi mentor, promosi jabatan, mutasi jabatan dan lain sebagainya.
Pada saat anda menjalani karir dan pekerjaan itulah tentu Anda pernah ada pengalaman berhasil maupun gagal dan punya pengalaman bagaimana Anda terlibat dalam pekerjaan.