Diterima menjadi penyiar radio bagi seorang pemula tentu menjadi sesuatu hal yang sangat berharga dan menyenangkan.
Namun jangan terlalu euforia dulu, karena pastinya bagi penyiar pemula yang mengawali siarannya dari nol atau tidak ada basic pengalaman siaran radio sama sekali akan menjadi tantangan yang memang tidaklah ringan.
Meskipun demikian penyiar pemula janganlah juga berkecil hati, sebab tidaklah juga sulit bagi penyiar pemula bagaimana dapat siaran sesuai selera, segmen dan program yang dijalankan oleh suatu radio siaran.
Asalkan mau belajar, ada kemauan, semangat, niat, dan yakin pasti lama kelamaan akan terbiasa dan bisa menyesuaikan diri untuk dapat lancar dalam siaran radio.
Lalu bagaimana sih sebenarnya agar penyiar pemula itu bisa lancar siaran radio?
Nah, semoga apa yang penulis bagikan berdasarkan pengalaman penulis ini dapat bermanfaat bagi para penyiar radio pemula ataupun siapa saja yang ingin terjun menjadi penyiar radio.
Tentunya bagi penyiar pemula saat setelah dinyatakan diterima maka syarat yang menjadi alasan utama radio dapat berkenan menerima penyiar pemula itu adalah karakter suara.
Termasuk juga soal modulasi suara, artikulasi suara dan intonasi suara, serta cara bicara dan penyampaian yang diucapkan saat bersuara sesuai script yang diberikan saat diuji.
Inilah yang menjadi modal utama bagi penyiar pemula, sehingga kedepannya tinggal bagaimana caranya bisa mengembangkannya dengan optimal.
Perlu juga dipahami, sebelum penyiar pemula on air atau mengudara menyampaikan siaran program, pasti akan melewati tahapan proses training terlebih dahulu tentang hal-hal teori yang berkaitan dengan siaran radio.
Jadi saat proses training ini, bagi penyiar pemula harus benar-benar sangat fokus dan menjadi perhatian, karena juga pada saat tahapan proses training ini akan dapat berpengaruh atau menentukan pada bisa berlanjut atau tidaknya seorang penyiar radio pemula.
