Mohon tunggu...
Shulhan Rumaru
Shulhan Rumaru Mohon Tunggu... Administrasi - Penikmat Aksara

Penikmat Aksara

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Quo Vadis Partai Idaman

13 Juli 2015   15:45 Diperbarui: 13 Juli 2015   15:45 2247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keenam, Figur partai. Citra pedangdut yang melekat pada Rhoma Irama menjadi tantangan tersendiri bagi Partai Idaman, sebab walaupun popularitas bisa dikonversi untuk mendulang elektabilitas tapi tak selamanya berbanding lurus menjadi investasi elektoral. Ranah politik tetaplah bukan panggung dangdut yang sekadar mengumbar pesona goyang dan suara merdu. Terlebih, kiprah politik Sang Raja Dangdut sendiri tak begitu mentereng. Mesin parpol harus mampu meleburkan citra Rhoma Irama sebagai pedangdut dan da’i ke dalam satu platform politik. Di lain sisi, perlu ada figur lain sebagai penopang ketokohan sang deklarator.

Peluang

Kehadiran Partai Idaman juga bukan tanpa peluang. Matematika politik senantiasa berubah hasilnya dari waktu ke waktu. Sekali lagi, jika Rhoma ingin lepas landas dengan mulus, maka harus mengaktifkan saluran-saluran komunikasi politiknya sedini mungkin: Pertama, Face to face informal. Silaturrahim ke kantung-kantung basis massa wajib dilakukan. Kedua, Struktur Sosial Tradisional, dimana Partai Idaman harus merapatkan lagi jaringan ulama, tokoh politik, figur publik yang seirama dengan Rhoma untuk mendekati grassroot. Ketiga, Struktur Input. Pendekatan kepada serikat pekerja, kelompok kepentingan, maupun parpol lain mutlak dibutuhkan sebagai bagian dari strategi menyerap opini publik dan penggalangan kekuatan parpol. Keempat, Struktur Output dimana Partai Idaman harus melakukan pendekatan persuasif ke dalam sistem dan birokrasi, bila perlu menempatkan kader partai di wilayah ini agar instruksi politik partai bisa lebih efisien diserap oleh sistem.

So, kalau sudah begini, Quo Vadis Partai Idaman?

Salam Kompasiana

 *) Keterangan Gambar: Rhoma Irama memberi sambutan usai deklarasi Partai Idaman di sebuah restoran di bilangan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Sabtu sore (11/7/15). | Dok Kompas.com

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun