Mohon tunggu...
Shintiya Fatmasari
Shintiya Fatmasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka menjadi diri saya sendiri:)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Problematika Pendidikan Agama Islam: Sikap Skeptis Masyarakat terhadap Lembaga Pendidikan Islam

1 Juni 2023   13:20 Diperbarui: 1 Juni 2023   13:30 734
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kondisi lembaga pendidikan sangat mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap lembaga pendidikan Islam itu sendiri, yang mana dengan pendidikan yang berkualitas otomatis akan membuat masyarakat berminat dalam sekolah atau menyekolahkan anak kelembaga pendidikan tersebut.

5. Kebijakan Pemerintah

Kebijakan pemerintah tentunya berperan penting dalam proses berlangsungnya pendidikan. Dengan kualitas pendidikan yang memadai maka akan semakin menambah minat masyarakat dalam memilih lembaga pendidikan Islam. 

Solusi mengubah sikap skeptis masyarakat terhadap Pendidikan Islam, yakni:

Dengan Membangun Kepercayaan Masyarakat terhadap Pendidikan Islam. Dimana Lembaga pendidikan sendiri adalah lembaga yang dibangun di atas cita-cita masyarakat. Sehingga segala program-program yang telah dicanangkan harus diketahui oleh peserta didik dan masyarakat sekitar.

Agar lembaga Pendidikan Islam dapat dipercaya oleh masyarakat untuk menghasilkan output yang unggul, lembaga Pendidikan Islam harus dapat memuaskan masyarakat dan mengetahui terhadap apa yang diinginkan oleh masyarakat, bukan semata-mata hanya memasang iklan dan promosi yang mengelabuhi masyarakat agar tertarik dengan program-program yang ditawarkan. Akan tetapi, harus mampu meyakinkan dan membuktikan kepada masyarakat sebagai konsumen pendidikan bahwa Lembaga Pendidikan Islam itu benar-benar bermutu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun