Komunitas Al-Aqsa Jogja menghadirkan terobosan baru dalam bentuk kegiatan olahraga yang lebih ramah untuk semua anggotanya. Jika sebelumnya kegiatan olahraga lebih banyak terfokus pada futsal yang mayoritas diikuti oleh anggota laki-laki, kini Al-Aqsa Jogja mulai meluaskan ruang partisipasi dengan mengadakan agenda Have Fun Badminton.
Kegiatan perdana ini diselenggarakan pada hari Minggu, 15 Juni 2025, bertempat di Gedung Serbaguna Dabag, Yogyakarta. Dimulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, agenda ini menjadi penyegar suasana bagi anggota komunitas setelah libur panjang Iduladha.
Jawaban atas Kebutuhan Anggota Perempuan
Selama ini, kegiatan futsal menjadi satu-satunya olahraga rutin yang diadakan komunitas. Namun, sifat olahraga ini memang lebih banyak melibatkan anggota laki-laki, sehingga para anggota perempuan belum sepenuhnya memiliki ruang untuk ikut terlibat dalam kegiatan serupa.
Melihat kondisi itu, pengurus Al-Aqsa Jogja masa kepengurusan 2025 pun menghadirkan ide baru: badminton sebagai alternatif kegiatan olahraga yang bisa diikuti semua kalangan. Selain lebih ringan, olahraga ini juga cenderung inklusif dan fleksibel dari segi gender maupun usia.
"Sebenarnya ini bentuk penyegaran sekaligus jawaban atas masukan dari teman-teman. Banyak yang pengin olahraga bareng tapi bingung mau ikut yang mana, terutama cewek-cewek. Makanya kami coba adakan badminton," ungkap salah satu panitia kegiatan.
Suasana Seru, Penuh Gelak Tawa
Dengan semangat santai dan tanpa tekanan kompetisi, kegiatan Have Fun Badminton berlangsung meriah. Para peserta datang dengan pakaian olahraga kasual, membawa raket masing-masing atau meminjam dari teman. Tidak ada pertandingan resmi atau sistem gugur, semua peserta bermain secara bergiliran dan saling menyemangati.
Beberapa peserta yang belum terbiasa bermain badminton tetap mencoba bermain dengan antusias, meski kadang shuttlecock terbang ke arah yang tidak terduga, atau malah tidak terkena raket sama sekali. Justru momen-momen seperti inilah yang membuat suasana makin akrab dan penuh tawa.
Di sela permainan, peserta saling berbagi camilan, mengobrol ringan, dan menjadikan kegiatan ini bukan hanya sekadar olahraga, tetapi juga ajang temu kangen dan mempererat silaturahmi antaranggota.
Kebahagiaan yang Sudah Lama Dinanti
Bagi sebagian anggota, terutama yang sudah lama aktif di komunitas, kegiatan ini adalah momen yang sudah ditunggu-tunggu sejak lama. Salah satunya adalah Cindy, pengurus Al-Aqsa Jogja pada periode sebelumnya. Ia mengungkapkan kegembiraannya karena akhirnya keinginan lama untuk mengadakan badminton bisa terwujud.
"Ihh suka bangett, akhirnya badminton diadain! Sebenernya dari tahun lalu aku pengen ngadain tapi ga jadi-jadi," ujar Cindy dengan penuh semangat.
Menurutnya, dulu sempat muncul wacana untuk membuat kegiatan olahraga yang bisa diikuti perempuan, namun karena satu dan lain hal, rencana tersebut belum bisa dieksekusi. Kini, dengan pengurus baru yang lebih aktif, kegiatan itu akhirnya terealisasi.
Hal senada juga disampaikan oleh Imel, anggota aktif Al-Aqsa yang tampak menikmati kegiatan dari awal hingga akhir.
"Kepengurusan ini banyak kegiatan yaa, seru deh," ujarnya sambil tersenyum.
Imel menambahkan bahwa dengan adanya kegiatan seperti ini, anggota jadi punya lebih banyak kesempatan untuk berkumpul dan berinteraksi, tidak hanya di ruang formal seperti kajian atau diskusi.
Momen Olahraga Pascakurban yang Segar dan Relatable
Pemilihan waktu pelaksanaan yang berdekatan dengan momen Iduladha juga menjadi nilai tambah tersendiri. Dalam poster ajakan yang disebarkan sebelumnya, panitia menulis dengan nada jenaka:
"Guna mengembalikan kebugaran & kesehatan tubuh kita setelah diserang daging kurban."
Ungkapan ini terasa dekat dengan realita para anggota yang selama beberapa hari terakhir menikmati hidangan daging kurban. Maka tidak heran, kegiatan badminton ini menjadi cara menyenangkan untuk kembali aktif secara fisik.
Bukan Sekadar Olahraga, Tapi Wadah Kebersamaan
Lebih dari sekadar aktivitas fisik, Have Fun Badminton menjadi ruang baru bagi anggota untuk membangun relasi dan mempererat persaudaraan. Kegiatan seperti ini memperlihatkan bahwa komunitas bisa tetap tumbuh dan berinovasi sesuai kebutuhan anggotanya, tanpa harus kehilangan nilai-nilai utama seperti ukhuwah, partisipasi, dan semangat kebersamaan.
Bagi anggota baru, kegiatan ini menjadi momen tepat untuk berkenalan dan merasa lebih terhubung dengan komunitas. Bagi anggota lama, ini menjadi bentuk pembaruan yang menyenangkan dari rutinitas kegiatan sebelumnya.
Meskipun sederhana dan berlangsung dalam waktu singkat, kegiatan Have Fun Badminton menunjukkan bahwa inovasi bisa dimulai dari hal-hal kecil yang berdampak besar. Melibatkan lebih banyak anggota, mendengar kebutuhan yang sebelumnya belum terakomodasi, serta menciptakan suasana positif, semuanya menjadi fondasi penting dalam mengelola komunitas yang sehat dan dinamis.
Semoga kegiatan ini bisa menjadi inspirasi untuk kegiatan-kegiatan berikutnya yang lebih beragam, merangkul semua kalangan, dan terus membawa semangat kebersamaan yang hangat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI