Pengertian Audit Sumber Daya Manusia
Dalam fungsi manajemen, secara khusus audit memainkan peran yang sangat penting dalam tahap pengendalian. Hal ini juga menunjukkan bahwa kegiatan audit tidak hanya terbatas pada pelaporan keuangan. Beberapa definisi menunjukkan bahwa audit tidak berfokus pada objek auditnya, melainkan lebih fokus pada suatu proses atau kegiatan audit itu sendiri. Kebanyakan orang awam memahami audit sebagai kegiatan yang berkaitan dengan keuangan atau akuntansi, sehingga istilah audit selalu dikaitkan dengan pemeriksaan laporan keuangan. Namun kenyataannya, audit keuangan hanyalah merupakan salah satu jenis audit, bukan satu-satunya jenis audit.
Sumber Daya Manusia adalah objek dan sekaligus subjek dari perubahan. Dalam sebuah perusahaan tentunya dapat memiliki beragam jenis sumber daya, di antaranya seperti bahan baku, mesin, teknologi, sumber daya manusia, dan sebagainya. Namun, faktor terpenting atau faktor utama di antara semua sumber daya tersebut adalah Sumber Daya Manusia (SDM). Sumber Daya Manusia merupakan faktor kunci karena Sumber Daya Manusia (SDM) lah yang memungkinkan terjadinya proses transformasi input dan output industri. Secanggih apapun mesin dan teknologi yang perusahaan miliki, tidak ada artinya jika tidak ada Sumber Daya Manusia yang dapat mengoperasikan mesin tersebut. Oleh karena itu, bagaimana sebuah perusahaan mengelola dan mengembangkan Sumber Daya Manusia-nya merupakan kunci keberhasilan dari sebuah perusahaan tersebut.
Dave Ulrich menjelaskan lebih jauh mengenai peran HR atau SDM sebagai mitra bisnis. Perusahaan perlu untuk terus meningkatkan pangsa pasar, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan fokus pada area bisnis yang paling menguntungkan. Untuk itu, departemen HR atau SDM perlu untuk memperluas perannya.
SDM saat ini tentunya tidak sama dengan beberapa tahun yang lalu. Manajemen sumber daya manusia di perusahaan sekarang lebih dari sekedar mengelola karyawan. Selain itu, departemen SDM juga memegang peranan penting. Salah satunya adalah sebagai mitra bisnis strategis. Pada hakekatnya, SDM diharapkan menjadi strategic business partner yang dapat berkontribusi dalam pencapaian kinerja organisasi. HR Business Partner adalah departemen sumber daya manusia yang bertindak sebagai mitra bisnis (business partner) dan terlibat dalam perencanaan strategis untuk mencapai tujuan bisnis perusahaan saat ini dan masa depan. Departemen SDM tidak hanya berfokus pada operasi SDM seperti tunjangan, penggajian karyawan, dan hubungan industri, tetapi juga membantu bisnis dengan mengawasi perekrutan, pelatihan, promosi, dan penempatan karyawan baru berdasarkan kebutuhan saat ini dan masa depan. Kami juga berusaha untuk menambah nilai.
Jenis-Jenis Tahap AuditÂ
Audit dapat dibagi menjadi beberapa jenis, di antaranya :
- Financial audit atau audit laporan keuangan
Audit keuangan merupakan penilaian kualitatif atas kewajaran laporan keuangan secara keseluruhan yang disajikan oleh manajemen dibandingkan dengan standar akuntansi keuangan yang berlaku umum dan diterima secara umum. Oleh sebab itu, proses audit kontras berkebalikan dengan proses akuntansi keuangan. Akuntansi keuangan adalah proses berjalan dari adanya transaksi hingga pencatatannya hingga penyusunan laporan keuangan. Sementara itu, proses audit dimulai dengan laporan keuangan dan kembali ke pelacakan transaksi dengan mengevaluasi bukti dan dokumen yang relevan. Dengan kata lain, akuntansi keuangan adalah kegiatan pencatatan transaksi yang hasil akhirnya berupa laporan keuangan. Laporan keuangan ini dimasukkan ke dalam proses audit keuangan, yang pada akhirnya menentukan apakah laporan keuangan itu adil atau tidak, wajar atau wajar tanpa syarat.
- Compliance audit atau audit kepatuhan
Compliance audit atau audit kepatuhan adalah pemeriksaan untuk menentukan apakah prosedur atau aturan yang ditetapkan oleh pihak yang berwenang sedang dilakukan oleh pihak atau orang yang seharusnya menjalankan prosedur atau aturan tersebut. Prosedur dan aturan ini mungkin berasal dari luar organisasi atau perusahaan, atau mungkin juga mewakili prosedur dan aturan yang merupakan kebijakan internal perusahaan.
- Operational audit
Operational audit atau audit operasional adalah pemeriksaan semua atau sebagian operasi atau prosedur dalam organisasi dan metode untuk mengevaluasi efisiensi, efektivitas, dan ekonominya. Audit operasional biasanya dilakukan oleh manajemen untuk mencari saran perbaikan untuk meningkatkan kinerja. Dalam beberapa literatur, audit operasional disebut juga management audit. Audit operasional atau manajemen adalah audit yang sangat luas yang dapat mencakup semua fungsi dalam suatu organisasi, mulai dari pemasaran hingga produksi atau dari operasi hingga organisasi dan bahkan sumber daya manusia.
