Jerawat: Bukan Cuma Masalah Kulit, tapi Juga Masalah Mental!

Jerawat puber? Jangan Takut, Itu Normal!

Apakah kamu pernah memiliki masalah dengan jerawat? Ya, hampir setiap orang pasti pernah mengalaminya. Bagi sebagian orang, jerawat bukanlah hal yang penting-penting banget karena bukan masalah kesehatan yang serius sampai mengancam nyawa. Namun, bagi saya pribadi jerawat sangat berpengaruh, terutama ke kepercayaan diri. Sedangkan, kita membutuhkan kepercayaan diri itu untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Yuk, kita simak pengaruh besar jerawat terhadap kualitas hidup remaja!

 

Faktor Penyebab Jerawat pada Remaja

Kita semua pasti pernah jerawatan saat usia remaja dan tidak mengetahui apa sih kira-kira penyebab utamanya? Padahal, sebenarnya jerawat saat masa pubertas itu sangat biasa terjadi. Meskipun seperti itu, orang-orang berpikiran bahwa jerawat itu timbul karena kurangnya self hygiene pada diri seseorang, sehingga muncul stigma buruk jika orang yang berjerawat itu adalah orang yang tidak merawat diri atau jorok. Padahal, hal itu dibantah oleh seorang dokter umum bernama Rizal Faidi di website Halodoc, ia menyebutkan jika penyebab jerawat pada masa pubertas itu disebabkan oleh meningkatnya hormon testosterone pada tubuh. Sehingga, kelenjar minyak menghasilkan sebum dengan jumlah lebih banyak dan memicu munculnya jerawat. Nah, sekarang kita sudah tahu kan, bukan hanya faktor kebersihan saja yang memicu timbulnya jerawat, tapi keseimbangan hormon dalam tubuh kita juga sangat berpengaruh, loh!

Pengaruh Jerawat Terhadap Psikologis Remaja

Saat berjerawat, kita pasti merasa tidak percaya diri bukan? Seperti yang saya sendiri rasakan, saat mengalami breakout pada wajah, keseharian saya menjadi terganggu, seperti tidak boleh memegang wajah dengan tangan kotor, tidak dapat berlama-lama terpapar sinar matahari, hingga aktivitas yang dijalani menjadi kurang maksimal karena kepercayaan diri menurun. Kita yang sedang berjerawat pasti berasumsi jika orang lain memandang diri kita aneh atau jelek. Banyak juga remaja yang mempersepsikan bahwa penampilan merupakan salah satu modal terbentuknya kepercayaan diri. Sebagaimana Centi (1993:37) menyebutkan bahwa penampilan fisik membawa pengaruh terhadap harga diri seseorang. Jadi, sudah bisa dipahami kan, bahwa jerawat itu bukan hanya menganggu penampilan, tapi berpengaruh besar terhadap psikologis remaja.

Cara Mengurangi Jerawat Hormonal Pada Remaja

Setelah kita mengetahui dampak jerawat pada psikologis remaja, sekarang saya akan memberikan sedikit tips untuk mengatasi jerawat hormonal pada remaja. Contohnya, seperti menggunakan produk skincare atau makeup yang sudah resmi atau berlabel BPOM, dan pastinya dibantu dengan menjaga kebersihan wajah kita. Dilansir dari laman Youtube Dr. Richard Lee, beliau menyebutkan jika di Indonesia sangat banyak skincare abal-abal, sehingga menyebabkan kerusakan skin barrier dan memperparah munculnya jerawat hormonal. Hal itu jelas, bahwasanya penggunaan produk wajah sangatlah berpengaruh kepada kondisi wajah kita, dan kita harus memastikan produk tersebut sudah aman atau telah bersertifikasi oleh BPOM.

Nah, itu dia beberapa faktor penyebab jerawat, pengaruh terhadap psikologis dan cara mengatasinya. Jerawat bukan hanya sekedar masalah kulit yang mengganggu penampilan, tetapi juga salah satu penyebab utama stress pada remaja. Oleh karena itu, sebaiknya kita harus bisa menghempaskan stigma negatif tentang jerawat. Semoga, artikel yang saya buat ini bermanfaat bagi teman-teman disana yang sedang bermasalah dengan jerawat.