Mohon tunggu...
setyas hardyaniagustina
setyas hardyaniagustina Mohon Tunggu... Full Time Blogger - perfect is boring !

International Relation departement

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Karakteristik Diplomasi dalam Islam

22 November 2019   06:41 Diperbarui: 22 November 2019   06:51 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Dalam islam diplomasi merupakan urusan dalam penyelengaraan perhubungan antara satu negara dengan negara lainnya untuk melaukan hubungan diplomasi untuk menjalin kerjasama dan hubungan baik dengan negara lain. dalam berdiplomasi memiliki strategi dan juga karakteristik yang harus dilalukan oleh diplomat dalam beregosiasi dan bersikap pada negara lain.

Seorang negosiator harus menciptakan kepercayaan bersama, mencari kejelasan asalah, menciptakan saling pengertian, menyepakati prioritas urutan masalah dan memahami tingkat krusialitasnya. berupaya melaksanakan penyelesaian masalah.

Dalam buku Afrizal Iqbal dijelaskan pula tentang perinsip-prinsip diplomasi islam, yaitu. apa yang dicapai dalam diplomasi hendak didasakan pada asas dan manfaat bersama. Diplomasi harus ditunjukan pada hasil anti penindasan. diplomasi harus mengakui kesamaan derajat. Diplomasi tunduk pada tatanan hukum yang telah disepakati. Diplomasi berlangsung dengan jaminan keamanan. Berdiplomasi harus berlangsung dengan nilai-nilai kesopanan. Diplomasi didasai atas nilai nilai kejujuran. Diplomasi tidak boleh digunakan sebagai sarana provokasi. Diplomasi tidak boleh digunakan sebagai tipu daya.

Dalam berdiplomasi hendaknya kita memperhatikan staregi dan karakteristik yang sudah ada , karena setipa manusia bertindak dan berkelalkuan harus ada adabnya. Diplomat adalah wakil negara sebagai contoh negara dan sebagai wajah negara , bila tidak memeprlihatkan sikap yang baik maka yang akan dinilai adalah seleuruh negaranya itu sendiri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun