Mohon tunggu...
Serenity Hidup
Serenity Hidup Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Apa itu Ego? Haruskah Kita Menghilangkannya?

16 Oktober 2016   15:31 Diperbarui: 4 April 2017   17:20 8826
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tulisan di bawah ini adalah salah satu tulisan di blog yang baru saya buat. Blog yang bernama Serenity Hidup ini berisi hal-hal spiritual di luar nalar, dan juga berbagai hal yang menjelaskan dan membuat hubungan koneksi kita dengan jiwa kita yang terdalam dapat diperkuat.

Silakan kunjungi blog saya di serenity-hidup.blogspot.co.id

Jika anda mencari dan mendalami dunia spiritualitas, anda mungkin akan sering menemukan bahwa ego kita banyak dibicarakan orang-orang dengan kebencian. 

Begitu banyak manusia yang percaya bahwa ego harus dihancurkan, dihilangkan atau bahkan dibunuh. Tapi apa sebetulnya kita perlu menghancurkan ego? 

Apa itu ego? dan lagi, apa yang bisa anda pelajari mengenai ego dari diri anda sendiri?

APA ITU EGO?

PADA DASARNYA, EGO ADALAH IDENTITAS ANDA, SESUATU YANG ANDA PIKIR MERUPAKAN JATI DIRI ANDA.

Ego kita biasanya terdiri dari nama, kepribadian, dan juga cerita. Di dalam cerita pribadi ini, tersimpan bermacam memori, kepercayaan, kesan, dan juga sensasi mengenai siapa diri anda sebenarnya, darimana anda berasal, apa yang baik dan buruk dari diri anda, apa saja yang telah anda alami, dan berbagai macam hal yang lain.

EGO DAN DUALITAS

Ego adalah selubung yang membatasi antara orang yang anda pikir merupakan diri anda, dan siapa diri anda sebenarnya. Anda hidup di bawah ilusi pikiran anda, tidak sadar bahwa hidup anda merupakan kumpulan cerita! - Isira Sananda

Ego anda dibuat dan dipertahankan oleh kepercayaan bahwa anda "terpisah" dari orang lain dan juga hidup itu sendiri. Dengan kata lain, ego membuat anda mempercayai bahwa anda ada DISINI, dan orang lain ada DISANA. 

Anda mempunyai tubuh, hati, hidup, dan kepribadian yang begitu berbeda dari orang lain. Oleh karena itu, menurut ego anda, anda tidak sama dengan orang lain. Anda berbeda. Atau inilah yang dikatakan oleh pikiran anda mengenai diri anda.

Karena anda diajarkan/dikondisikan untuk percaya bahwa anda adalah individual yang terpisah/berbeda, anda mengalami ketakutan dan penderitaan. Anda tidak menjalani hidup dengan murni dan juga utuh, namun anda menjalaninya dengan penyaringan dalam pikiran anda sendiri. 

Anda diajarkan untuk hidup dalam dualitas.

Dualitas adalah kondisi pemisahan - lawan dari realita. Hal ini merupakan produk dari pemikiran. Di dalam dualitas, kita "memisah-misahkan" kehidupan.

Contoh dari dualitas adalah menyaring hidup melalui lensa "benar/salah", "baik/buruk", "cantik/jelek", "suci/berdosa", "cinta/benci" dsb. Sebagai akibat dari dualitas, kita menciptakan berbagai  penderitaan yang tidak bisa diungkapkan karena kita tidak lagi terbuka dalam hidup. Kita hidup dengan dikelilingi oleh sifat menghakimi, menyalahkan, dan ketakutan. Sebagai hasilnya, kita menjauhkan diri dan menghancurkan orang atau sesuatu yang kita percaya sebagai "buruk", "bersalah", dan "berdosa" untuk melindungi ide kita mengenai apa yang "benar" dan juga "suci". 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun