Mohon tunggu...
Nurhawati
Nurhawati Mohon Tunggu... Administrasi - -

-

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Pengalaman Menonton Film Habibie & Ainun dan Dampaknya pada Para Ibu

28 Maret 2024   23:21 Diperbarui: 28 Maret 2024   23:29 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dari: id.wikipedia.org

Bagi banyak ibu yang menonton film tersebut di bioskop menjadi momen yang penuh makna dan memicu refleksi atas nilai-nilai kehidupan serta hubungan dalam keluarga. F

ilm ini menjadi penyemangat bagi ibu-ibu untuk terus menjaga dan menghargai ikatan kasih sayang di dalam rumah tangga. Ibu-ibu sebagai penonton juga diajarkan agar mengejar impian dan memberikan dukungan penuh kepada orang-orang terkasih seperti yang terlihat dalam kisah cinta yang timeless ini.


Perasaan senang dan haru pun menyelimuti ibu-ibu seperti penulis saat memasuki area bioskop. Dengan berada di pintu gerbang bioskop seolah-olah penulis meninggalkan belenggu kepenatan harian atas kehidupan sehari-hari. Setiap langkah yang dilakukan untuk masuk ke dalam ruang gelap penuh antisipasi akan pengalaman sinematik yang akan alami bersama film ini. 

Dalam suasana yang berbeda dan terpisah dari rutinitas akan dapat menciptakan perasaan gembira dan haru dari setiap momen. Hal tersebut menandai akan sebuah awal dari sebuah perjalanan emosional yang akan jalani.

Saat memesan makanan ringan untuk menemani film maka seketika akan mencium aroma popcorn yang menggoda. Saat berada di dalam hidung dari aroma kuliner tersebut akan menjadi sentuhan sempurna untuk menambah kenikmatan saat menonton. 

Di tengah suasana yang penuh haru dan cerita yang mendalam adanya aroma popcorn yang menguar di ruangan bioskop menciptakan sensasi yang tak terlupakan. Kondisi yang tercipta dalam bioskop akan menjadi bagian dari pengalaman menyatu dengan cerita yang memukau dan menginspirasi ini.


Setelah memasuki studio bioskop maka para penonton termasuk para ibu seperti penulis memiliki harapan. Harapan tersebut berupa mendapatkan tempat duduk yang nyaman untuk menikmati film dengan nyaman. Memilih kursi yang tepat menjadi bagian dari persiapan untuk pengalaman menonton yang menyenangkan. 

Dengan duduk di tempat yang nyaman ibu-ibu seperti penulis akan dapat sepenuhnya fokus pada cerita yang akan dihadirkan tanpa terganggu oleh ketidaknyamanan fisik. Kesempatan ini juga menjadi momen untuk bersantai sejenak dari segala aktivitas sehari-hari. Hasil kenyamanan tempat duduk akan dapat menyiapkan diri untuk meresapi setiap momen dari film yang di saksikan.

Kesabaran menjadi kunci saat menunggu lampu padam dan layar mulai menampilkan trailer dan iklan sebelum film dimulai. Meskipun mungkin ada rasa ingin segera memulai pengalaman menonton tetapi hal tersebut tidak bisa dilakukan. Sehingga pada saat itu memaksa para ibu-ibu seperti penulis untuk menunggu dengan sabar. 

Saat menunggu tersebut dapat menikmati beberapa video yang diputar sebelum film utama ditayangkan. Adanya jeda waktu tersebut dapat digunakan untuk merilekskan pikiran dan menenangkan diri. Pada akhirnya para ibu-ibu akan dapat mempersiapkan diri untuk terjun ke dalam alur cerita yang akan dihadirkan dengan segala keindahan dan kekuatan emosionalnya.

Rasa kagum pun menyelimuti para penonton termasuk para ibu seperti penulis saat melihat gambar-gambar indah dan sinematografi yang memukau dalam film yang diputar. Setiap adegan yang ditampilkan dengan apik menggambarkan keindahan visual yang memikat. Adegan yang ditampilkan akan dapat memperkuat pengalaman menonton dan menyelami kedalaman cerita yang dipresentasikan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun