Mohon tunggu...
Septianing Ababelia
Septianing Ababelia Mohon Tunggu... Mahasiswa

Halo saya Septianing Ababelia, saya adalah mahasiswa Pendidikan Sejarah di Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Home

Dari Dapur Hingga Langit: Gegap Gempita Persiapan Lebaran dengan Aroma Masakan dan Cahaya Kembang Api

10 April 2025   05:39 Diperbarui: 10 April 2025   05:39 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pawai Kembang Api (Sumber: Penulis)

Tradisi ini menjadikan suasana semakin hangat. Kebersamaan dan semangat gotong royong menciptakan suasanan kolaboratif di lingkungan keluarga. Bagi anak-anak yang turut membantu, hal ini menjadi momen bagi mereka untuk mengenal masakan tradisional.

Momentum Kebersamaan yang Tidak Tergantikan

Ttadisi pawai dan masak-masak dalam mempersiapkan lebaran ini menjadi symbol bahwa lebaran bukan hanya mengenai baju baru, namun juga bagaimana mempererat silaturahmi, menabur rasa syukur, dan menumbuhkan kebersamaan di tengah kehidupan bermasyarkat.

Seiring malam berlalu, gema takbir tidak pernah terputus, kembang api meledak dan memancarkan warna-warni harapan di langit, serta aroma opor yang tak wangi menyeruak dari setiap dapur di rumah warga. Warga pun siap menyambut pagi kemenangan dengan semangat baru lagi

Selamat Idul Fitri dan Mohon Maaf Lahir Batin!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun