Mohon tunggu...
Septian Ananggadipa
Septian Ananggadipa Mohon Tunggu... So let man observed from what he created

Pejalan kaki (septianangga7@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

New World Pilihan

Menjelajah Tujuh Babak Penting Peradaban Dunia

2 Mei 2025   17:43 Diperbarui: 3 Mei 2025   05:46 554
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peradaban manusia (Sumber: Unsplash/John Salzarulo)

Namun globalisasi digital juga membawa kerentanannya sendiri. Krisis keuangan global tahun 2008 memperlihatkan betapa saling terhubungnya ekonomi dunia bisa menjadi bumerang. Disusul oleh pandemi COVID-19 di tahun 2020, dunia kembali diuji: mobilitas tinggi dan arus informasi yang cepat justru mempercepat penyebaran krisis, baik secara ekonomi maupun kesehatan publik.

Di tengah semua ini, sentimen rivalitas AS-Tiongkok semakin memanas, terutama di bidang ekonomi, teknologi, dan geopolitik. Globalisasi tidak lagi berjalan mulus seperti dulu. Dunia digital memang membuka peluang luar biasa, tapi juga menghadirkan ketidakpastian yang lebih besar daripada sebelumnya. Kita hidup di era di mana perubahan bisa terjadi dalam hitungan detik---dan itulah tantangan peradaban masa kini.

---

Ribuan tahun perjalanan peradaban manusia memberi pesan penting. Tak ada kekuatan yang selamanya berada di puncak. Sejarah mencatat bagaimana Mesopotamia, Romawi, Portugal, Belanda, dan Britania Raya pernah memegang peran sentral dalam tatanan dunia, sebelum akhirnya bergeser. Kini Amerika Serikat bisa jadi yang berikutnya dalam daftar panjang pergeseran kekuasaan global. Pertanyaannya mungkin bukan lagi "jika," tapi "kapan dan bagaimana."

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten New World Selengkapnya
Lihat New World Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun