[caption id="attachment_194358" align="aligncenter" width="540" caption="dok.Selsa"][/caption]
Titian panjang telah genapkan perjalananku kali ini
Musafir telah sampai pada titik pengharapan
Meski langkah terseok penuh kerikil nan tajam
Letih tiada sanggup lagi mengeluh
Pada pencapaian asa jiwa
Di akhir malam syahdu
Merindu sapaan lembut -MU lewat embun pagi
Lirih lantunan dzikir menyeru-MU
Terucap dari bibir pasi nan kelu
Senantiasa memohon ampunan dan kasih-MU
***********
Menjelang bulan penuh Ampunan dan Barokah, ijinkan saya meminta maaf pada Admin Kompasiana, teman-teman, dan pembaca yang budiman. Kadang kata salah terucap dari bibir dan juga syak wasangka mengendap di hati, namun mari kita jelang bulan suci Ramadhan ini dengan hati yang bersih.
Terima kasih atas kebersamaan kita selama ini
salam hangat
Selsa
backsong : Rintihan Ramadhan -courtesy youtube -ZAituAKU
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI