Film James Bond ke-24, Spectre 007, sebentar lagi akan tayang di seluruh dunia. Tak mau ketinggalan, Indonesia pun turut menunggu kehadiran film ini di layar-layar bioskopnya. Antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap film-film Bond membuat film ini senantiasa sukses di Indonesia.
Spectre 007 sepertinya akan mengalami ‘nasib’ yang sama. Dalam artian, film ini akan mendulang sukses. Sebagaimana film yang ditunggu banyak orang, Spectre 007 menghadirkan fakta-fakta unik yang membuat orang semakin penasaran. Berikut adalah 5 di antaranya.
1. James Bond Menolak Pakai Sony dan Android
Sejak tahun 2002, kita tahu bahwa menonton film James Bond berarti menonton banyak sekali sponsor. Buktinya, Sony yang ketika itu masih bernama Sony Ericsson sering ‘mejeng’ di film Bond. Akibatnya, penjualan mereka pun meningkat, mengancam dominasi Nokia di pasar ponsel.
Namun, hal itu sepertinya tidak akan terjadi lagi pada film Spectre (dan mungkin juga film-film lainnya). Aktor film laga Daniel Craig menolak saat ditawari mengiklankan smartphone Android Samsung dan Sony di film James Bond terbaru, Spectre 007.
Adalah Sony yang awalnya mengajukan kerjasama ini. Nilainya berkisar di angka 18 juta dolar. Selain itu, dikutip Nextren dari Phone Arena, Craig juga ditawari 5 juta dollar AS untuk terlihat memegang Sony Xperia Z4 dalam product placement di film terbarunya itu. Namun, pemeran Bond, Daniel Craig, dan sutradaranya, Sam Mendes, menolak.
Melihat hal tersebut, Samsung juga mengajukan tawaran agar Bond menggunakan ponsel Androidnya. Nilainya jauh lebih fantastis: 50 juta dolar! Nyatanya, Craig dan Mendes tidak goyah dengan pendiriannya.
Alasannya, menurut Craig yang memerankan James Bond, sang tokoh spion parlente itu hanya mau menggunakan perangkat-perangkat tercanggih. Nah, smartphone Android yang dipakai banyak orang di dunia itu rupanya tidak termasuk kategori canggih yang dimaksud Craig.
Penolakan itu didasarkan pada bocoran surel dari produser Spectre, Barbara Broccoli. Baik Craig maupun sutradara film Sam Mendes sama-sama menolak proposal itu. Alasannya, James Bond hanya memakai gadget terbaik.
Berikut adalah kutipan surel dari Gumpert.
"BEYOND the $$ factor, there is, as you may know, a CREATIVE factor whereby Sam and Daniel don't like the Sony phone for the film (the thinking, subjectively/objectively is that James Bond only uses the 'best,' and in their minds, the Sony phone is not the 'best'."
Meski ditolak oleh Craig, namun Sony berhasil meminang Naomie Harris. Naomie Harris akan berperan sebagai Miss Moneypenny (sekretaris M, atasan James Bond) di film Spectre 007 untuk mengiklankan Xperia Z5.
2. SPECTRE atau SMERSH?
Penulis kawakan pencipta karakter Bond, Ian Fleming, gemar sekali menggunakan singkatan (akronim) dalam tulisannya. Salah satu singkatan buatannya adalah SMERSH. Apa itu SMERSH?
SMERSH adalah singkatan dari Spetsyalnye MEtody Razoblacheniya SHpyonov (atau Metode Khusus Deteksi Mata-mata untuk Penutur non-Rusia). Nah, SMERSH inilah organisasi kriminal pertama yang sukses membuat Bond sakit kepala. Namun, kondisi Perang Dingin saat cerita ini Fleming buat membuat dirinya SMERSH ganti nama. Akhirnya, keluarlah Spectre 007.
SPECTRE adalah singkatan dari SPecial Executive for Counter-intelligence, Terrorism, Revenge and Extortion. Penggantian nama ini membuat cerita Bond lebih bisa ‘diutak-atik’ alias tidak melulu dalam konteks perang dingin. Pertimbangan ini menjadi wajar mengingat daya tarik paling utama dalam film spionase populer adalah penggunaan peralatan canggih, bukan penggunaan peralatan canggih ‘pada zamannya’ sehingga unsur kekinian menjadi penting.
Akibat ‘ganti nama’, visi dan misi sang organisasi antagonis pun berubah. SMERSH lahir pada era Perang Dingin. Visinya tidak akan jauh-jauh dari kepentingan politik blok yang dipimpin oleh Soviet tersebut. Akibatnya, peran Bond di sini adalah menjaga ketertiban (atau kepentingan?) Barat.
Dengan perubahan nama menjadi Spectre 007, target dan metode mereka menjadi berbeda. Soviet tidak perlu lagi diseret-seret dalam film Bond. Pun nuansa politis juga dapat dihilangkan dari visi organisasi antagonis tersebut. Alhasil, alih-alih memiliki idealisme politis, Spectre 007 menjadi organisasi bawah tanah semacam Yakuza atau Triad. Ya, uang adalah motivasi utamanya.
3. Film dengan Wanita Bond Tertua Sepanjang Sejarah
Kehadiran Monica Bellucci adalah unsur kejutan dalam film Bond kali ini. Tidak ada yang menduga kehadirannya pada film Spectre 007. Kenapa?
Perlu diketahui, Monica Bellucci yang berprofesi sebagai aktris dan model kini telah berumur 51 tahun. Dengan demikian, Bellucci akan menjadi Bond girl tertua sepanjang sejarah! Perempuan keturunan Italia ini akan bermain sebagai Lucia Sciarra. Bellucci hadir di konferensi pers Spectre 007 akhir 2014 lalu bersama Daniel Craig, Naomie Harris, dan Lea Seydoux. Konferensi pers mengambil tempat di Pinewood Studio.
Kehadiran Monica sebagai Bond girl tertua, ternyata banyak mendapatkan sambutan baik di media sosial. “Monica Bellucci sebagai Bond girl? Ini adalah pilihan yang sangat tepat! Kenapa lama sekali untuk menjadikannya kenyataan?” kata seorang penggemar film Bond dikutip dari CNN Indonesia.
Ada pula yang tahun lalu mengatakan, “Monica Bellucci adalah Bond girl tertua di umur 50. Kami tidak peduli karena dia terlihat seperti di umur 30-an. Menakjubkan.”
Monica tidak akan menjadi satu-satunya Bond girl di Spectre 007. Akan ada Lea Seydoux yang akan memerankan Madeleine Swann, Bond girl lainnya.
4. Siapakah Blofeld?
SPECTRE dipimpin oleh penjahat bernama Blofeld. Karakter ini selalu identik dengan kucing berbulu putihnya. Sebelumnya karakter ini pernah dimainkan oleh aktor Donald Pleasence, Telly Savalas, dan Max Von Sydow, yang merekrut para pelaku kriminal dunia seperti Gestapo, the Mafia, juga agen rahasia fiksi Soviet SMERSH. Organisasi ini tidak main-main dalam mengincar nyawa Bond. Mereka yang “gagal membunuh James Bond” akan menghadapi kematian. Siapakah pria dibalik SPECTRE?
Blofeld orangnya. Sebagai bos Spectre 007, Blofeld adalah penjahat paling jahat di antara mereka semua. Ia bahkan pernah membunuh istri Bond di film On Her Majesty's Secret Service.
Selain Blofeld, Bond memiliki musuh-musuh yang melegenda. Tiga musuh utama Bond adalah Dr.No, Emilio Largo, dan Ernst Stavro Blofeld itu sendiri.
5. Kontroversi SPECTRE
Organisasi Spectre 007 ‘sempat hilang’ setelah film Bond yang berjudul For Your Eyes Only. Penyebabnya klasik: masalah hak cipta. Berkaitan dengan permasalahan pembuat film dengan hak ciptanya, permasalahan hak atas karakter ini akhirnya bisa diselesaikan pada beberapa tahun yang lalu.
Beberapa penggemar film Bond sempat berpikir bahwa Spectre 007 adalah dalang di balik kejadian yang berlangsung di film Casino Royale pada 2006 lalu. Ternyata, bukan Spectre 007 pelakunya. Pada sekuel dari Casino Royale yang sukses di pasaran, Quantum of Solace, Bond berhasil mengungkap bahwa kelompok penjahat ini bernama Quantum.
Meskipun demikian, bukan berarti pertemuan Bond dan Spectre 007 nantinya kembali ke masa lalu sebelum era Casino Royale atau Quantum of Solace. Justru dalam Spectre ini akan menjadi kali pertama Bond bertemu musuh bebuyutannya. Ya, Spectre 007 adalah musuh Bond selanjutnya setelah Quantum.
Jadi, sudah siapkan pop corn-mu?
