Mohon tunggu...
Scoreboard
Scoreboard Mohon Tunggu... Content Writing

Scoreboard merupakan sebuah tempat dimana berkumpulnya fakta, analisa, dan berita seputar dunia olahraga khusunya Sepakbola. Semua konten akan disajikan dalam tulisan yang ringan, mendalam, namun mudah untuk dipahami para pembaca. Selamat membaca dan Enjoy Scoreboard!

Selanjutnya

Tutup

Bola

Chelsea Menjadi Klub Pertama Yang Lengkapi Trofi Kompetisi Eropa

30 Mei 2025   16:22 Diperbarui: 30 Mei 2025   16:22 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seluruh pemain dan Staf Chelsea merayakan juara UEFA Conference League (Sumber: instagram.con/chelseafc)

Babak Final kompetisi UEFA Conference League sukses dilaksanakan di Stadion Wrocaw Polandia. Laga yang mempertemukan raksasa Liga Inggris Chelsea melawan klub tangguh asal La Liga Spanyol Real Betis ini berjalan sangat sengit dan menarik. The Blues datang dengan misi untuk melengkapi trofi kompetisi Eropa mereka sementara Real Betis datang dengan misi untuk mendapatkan trofi kompetisi Eropa pertama untuk mereka. Chelsea yang tak terkalahkan sejak fase awal kompetisi sangat diuntungkan dalam pertandingan ini. Selain itu juga komposisi pemain yang muda dan berkualitas membuat klub London Biru diprediksi akan membawa pulang trofi UEFA Conference League. Meskipun sudah memastikan diri lolos ke kompetisi Liga Champions musim depan, namun pelatih Enzo Maresca berambisi untuk merebut target lainnya musim ini yaitu menjuarai Conference League.

  • Datang dengan kekuatan penuh

Skuad The Blues yang dibawa ke laga final adalah skuad terbaik mereka saat ini. Semua pemain dalam kondisi prima dan hanya kehilangan Wesley Fofana dan Mykhailo Mudryk yang absen karena cedera dan larangan bermain. Secara praktis susunan pemain yang diturunkan oleh Enzo Maresca adalah 11 pemain yang siap untuk menang. Dalam laga tersebut, Enzo Maresca menurunkan sejumlah pemain terbaiknya sejak awal seperti Marc Cucurella, Enzo Fernandez, Cole Palmer, dan Nicholas Jackson. Di bangku cadangan, masih banyak pemain top lainnya yang menunggu untuk diturunkan. Pemain seperti Reece James, Christopher Nkunku dan Jadon Sancho selalu siap apabila sewaktu-waktu dibutuhkan. Dengan lengkapnya pemain yang tersedia membuat Cole Palmer dan kawan-kawan datang dengan optimisme besar untuk memenangkan trofi Conference League. Persiapan matang pun sudah mereka siapkan untuk mengalahkan Real Betis di final.


  • Sempat tertinggal, namun dapat bangkit

Chelsea sempat kesulitan di awal babak pertama, banyak kesalahan terjadi karena miskomunikasi antar pemain. Hal itu  diperparah dengan koordinasi bola yang berantakan sehinngga setiap serangan yang dibangun tidak menghasilkan apa-apa. Akibat start yang buruk diawal babak pertama, The Blues harus tertinggal lebih dahulu lewat gol Ezzalzouli di menit ke 9. Boleh dikatakan babak pertama menjadi milik Real Betis karena selama 45 menit Chelsea tidak bisa berbuat banyak dan mengalami sedikit frustrasi. Memasuki babak kedua, tentunya dengan strategi dan instruksi baru yang diberikan Enzo Maresca, Chelsea perlahan mulai menemukan ritme permainan yang diinginkan. Mengkombinasikan serangan dari kaki ke kaki hingga serangan melalui bola atas dengan memanfaatkan umpan silang dari sisi kanan dan kiri lapangan. Rupanya strategi semacam itu berhasil menahan gempuran Real Betis dan cenderung membuat Betis bermain lebih bertahan.


  • Mencetak 4 gol dan pastikan kemenangan

Gol pertama sekaligus penyeimbang datang dari skema umpan silang yang dilepaskan oleh Cole Palmer. Bola diumpan ke kotak penalti dan ada Enzo Fernandez yang menyambut datangnya bola dengan sundulan kepala yang akurat ke tiang jauh gawang Real Betis. Gol tersebutlah yang membuat pemain Chelsea semakin termotivasi untuk dapat meningkatkan performa permainan dan mendapatkan gol lainnya. Memasuki menit ke 70an, lagi-lagi melalui skema umpan lambung ke kotak penalti, gol kedua bagi The Blues tercipta. Kali ini Nicholas Jakcson yang mencatatkan namanya di papanskor dengan sundulan yang keras dan mematikan. Sundulan tersebut sangat tidak mungkin di tepis kiper karena Jackson datang dari belakang pemain Real Betis dan secara tiba-tiba menyundul bola kearah gawang. Kemudian gol penentu kemenangan tercipta lewat kaki Jadon Sancho yang masuk menggantikan Pedro Neto. Gol indah terjadi setelah Sancho mendapat umpan dari Kiernan Dewsbury-Hall dan melakukan tembakkan melengkung yang membelokkan bola untuk masuk ke tiang jauh gawang Real Betis. Saat penonton mengira laga telah usai dan tak ada gol yang tercipta lagi, Chelsea mampu memantapkan kemenangan dengan membuat gol keempat dibabak tambahan melalui skema serangan balik dan gol ini dicetak oleh Moises Caicedo. Skor besar bertahan hingga akhir laga dan Chelsea keluar sebagai juara.


  • Mencetak sejarah di kompetisi Eropa

Dengan kemenangan yang fenomenal atas Real Betis, Chelsea juga berhasil menulis sejarah sebagai klub pertama di Eropa yang mampu menyabet seluruh gelar utama di Kompetisi Eropa. Chelsea tercatat pernah menjuarai kompetisi Liga Champions sebanyak 2 kali, UEFA Europa League sebanyak 2 kali, UEFA Supercup 1 kali dan UEFA Conference League 1 kali.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun