Mohon tunggu...
Sayyidal Jamat
Sayyidal Jamat Mohon Tunggu... Guru - Guru Sakola Desa

Berani menulis untuk mengupayakan pertumbuhan pendidikan melalui Balai Sakola Desa 5.0 sebagai wahana edu-aksi semua elemen masyarakat kampungan

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Otoritas Tuan Samiri, Memacu Kota Betavia

30 Maret 2023   13:05 Diperbarui: 30 Maret 2023   17:37 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Chapter 6 : Kisah Rai Mahdi

Kota Betavia merupakan ibukota Negara INA, kota termegah, terpadat, sekaligus tersibuk di dunia. Betavia yang berarti 'melampaui diri' merupakan pusat dunia saat ini. Segala kebaikan dan keburukan berpusat di kota ini. Terletak di tengah bagian timur bumi dan berada di Kepulauan Sundance, tepatnya Pulau Javanice yang beriklim tropis.

Bila dilihat dari ketinggian 3000 kaki dari permukaan air laut. Betavia merupakan sebuah kota dengan susunan tata letaknya yang fantastis dan brillian. Lima bagian kota yaitu Betavia Barat, Timur, Utara dan Selatan terhubung dengan jembatan utama yang panjang dan lebar serta sangat kuat, kokoh dengan jalan bersusun dua. Jalan di bagian atas adalah jembatan bagi yang ingin menuju pusat kota, dan bagian bawah untuk arah sebaliknya.

Khusus daerah utara dan sebagian wilayah barat yang dipisahkan oleh Jembatan Mata Betavia memiliki panjang masing-masing 10 kilometer, tegak berdiri di atas peradaban kota di bawahnya. Jembatan ini akan terus terhubung bebas hambatan menuju pulau-pulau penyangga kota Betavia di semenanjung Kepulauan Sundance.

Pulau penyangga tersebut merupakan gugusan kepulauan seribu yang alami dan beberapa pulau hasil pengembangan reklamasi di sebelah utara menuju barat Betavia. Tide Island, Angel Island dan beberapa pulau lainnya di gugusan kepulauan seribu telah menjadi destinasi utama pariwisata laut penduduk Kota Betavia. Setiap gugusan pulau reklamasi dan kepulauan seribu, selain dapat dicapai dengan transportasi laut, juga dihubungkan dengan 'Ring Bridge' atau jembatan yang menyerupai cincin karena mengitari Kepulauan Sundance. Belum lagi terlihat 'Net Bridge' atau dengan sebutan lintang jembatan menyerupai jaring laba-laba yang merupakan jembatan kecil yang menghubungkan antara pulau-pulau kecil penghias Kepulauan Sundance, infrastruktur yang luar biasa! Amazing!

Pusat kota Betavia diciptakan oleh segenap kekuatan kreasi masyarakat kota Betavia yang tidak ada duanya di dunia ini. Meski tiga bagian kota Betavia lainnya yaitu, ujung barat, timur, dan selatan tidaklah semegah di kepulauan Sundance karena masih menyimpan daerah-daerah relatif kumuh yang disembunyikan dengan rumah-rumah berwarna-warni. rangkaian ornamen ceria di sepanjang gang dan selokan berpadu-padan simetris dan grafis dengan lukisan-lukisan tiga dimensi yang mencuri mata pejalan kaki yang baru hinggap di area ini. Ditambah hiasan sungai-sungai hasil revitalisasi membelah kota yang megah dengan sarana transportasi alternative seperti speed boat, atau kapal motor mini berkarakter dan berteknologi tinggi. Beragam moda transportasi dapat menjadi pilihan untuk menuju berbagai wilayah Kota Betavia.

Secara umum wilayah teritori ZPE. Betavia memiliki ciri khas masing-masing. Sebut saja di ujung barat dengan 'Pelabuhan Merah'nya yang dengan budaya klasik yang menawan 'Old Bantany'. Lalu daerah selatan dengan 'Gedung Betavia News' yang mengagumkan dan bertekhnologi tinggi. Tidak ketinggalan Gedung Pustaka Jaring Laba-Laba atau sering diistilahkan sebagai Net Library Building yang megah dan kaya pengetahuan. Juga 'Mega Trade Mall Studios' lebih dikenal dengan MTM-Studios adalah super market dengan fasilitas wahana hiburan terbesar di dunia berada di bagian Timur Betavia. Dua aliran sungai menyilang tertata indah membelah kota dengan taman-taman mungil di kedua sisinya. Sungguh merupakan Tata ruang kota yang sangat brilian dan visioner.

Dalam kurun waktu sepuluh tahun, Jake Wide yang kini menjadi presiden telah mampu membuat perubahan yang cukup signifikan pada kota Betavia. Jake Wide pada awalnya adalah seorang Gubernur Betavia pada tahun 2022. Atas inisiasi Tuan Samiri, tokoh besar koalisi dari Partai Perjuang Kebebasan Nasional, seorang Jake Wide berhasil dirunning menjadi sang presiden Indo Nation pada tahun 2024. Maka wakil gubernur saat itu, Ben Zahel, menggantikan Jake Wide dan melanjutkan program pembangunan dan tata kota Betavia. Hingga akhirnya ben Zahel pun mampu membangun kota Betavia sedemikian rupa. Dan saat ini, tahun 2025, Betavia berhasil menjadi pusat dunia. Sebuah pencapaian yang teramat fantastis!

Betavia menjadi pusat kebebasan, dunia mengakui peradaban masyarakat betavia dan hak-hak kemanusiaan yang dilegalisasi dalam konstitusi 'kebebasan manusia'. Seluruh suku bangsa, bahasa, dan etnis ada di kota ini. Betavia adalah 'zona bebas' dalam arti seluas-luasnya. Bebas dari segala aturan, bebas dari segala tahayul maupun mitos, bebas dari semua 'keyakinan'maupun kepercayaan. Penduduk kota hanya mengenal 'agama' sebagai sebuah peradaban masa lalu dan tersimpan di 'Net Library Building' yang terintegrasi dengan 'museum unity' yang menyajikan perjalanan peradaban manusia dari mulai penciptaan hingga hal-hal popular tentang hukum yang berlaku di masa kekuasaan Jake Wide yang dipandu Tuan Samiri. Peradaban yang tak tertandingi dari zaman manapun!

Betavia memiliki hukum, hukum yang dibuat pemerintah otonomi dalam kekuasaan Jake Wide dengan kendali Tuan Samiri sang pemimpin Asia Raya. Tuan Samiri sang penguasa sepanjang masa tak pernah berpidato di tengah khalayak ramai maupun teleconference. Tetapi pernyataan-pernyataannya di dunia maya melalui kecanggihan tekhnologi telah menghipnotis seluruh penduduk kota, bahkan dunia.

Bahkan sang gubernur terpilih Kota ZPE. Betavia saat ini, Eines Basara, yang secara politik memiliki kekuasan otonomi di wilayah kota menggantikan Ben Zahel, kini harus tunduk pada keputusan dan peraturan sang presiden Jake Wide.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun