Spandek Atap Metal yang Ringan Praktis dan Aman

Spandek merupakan bahan yang ringan sehingga mengurangi beban pada konstruksi atap dibawahnya. Atap ini juga lebih tahan goncangan dengan resiko kerusakan dan lebih kecil dibandingkan dengan atap genteng yang berat. 

• Instalasi yang sederhana

Spandek mempunyai ukuran yang lebih lebar dan panjang dibandingkan dengan atap genteng. Hal ini membuat atap ini dapat dipasang dengan konstruksi atap yang lebih sederhana. Tidak diperlukan pemasangan reng yang rapat seperti halnya atap dari genteng. 

Atap spandek umumnya tersedia dalam bentuk lembaran panjang dengan ukuran standard. Atap ini dapat dipotong dengan mudah pada saat dibutuhkan. Pemasangannya relatif mudah dan cepat karena lembaran atap dapat dipasang dengan sistem klip atau sekrup pada rangka atap di bawahnya.

• Relatif murah

Atap spandek pada umumnya dapat diperoleh dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan atap genteng. Ukuran atap yang lebih besar, berat yang lebih ringan, membuat konstruksi atap menjadi lebih sederhana sehingga membuat biaya pemasangan dan instalasi atap secara keseluruhan menjadi lebih murah.

• Tersedia dalam berbagai warna

Atap spandek ini banyak dijual dengan warna natural abu-abu (warna seng atau aluminium), namun bisa juga dilapisi dengan cat dengan banyak pilihan warna. Beberapa merk juga menyediakan atap spandek dengan beberapa pilihan warna yang bisa dipilih sesuai dengan selera dan kebutuhan.

• Aman dari goncangan, gempa dan bahaya kebakaran

Spandek merupakan bahan yang ringan sehingga meminimalkan resiko bahaya akibat dari atap yang jatuh. Atap ini relatif aman pada saat terjadi gempa bumi atau goncangan pada bangunan. Bahan ini juga tidak bisa terbakar, sehingga mempunyai bahaya dan resiko kebakaran yang minimal.

Kekurangan spandek

• Ringan, mudah terbawa angin

Atap spandek ini mempunyai berat yang sangat ringan dengan ukuran luas permukaan yang lebih besar dibandingkan dengan genteng. Ukuran luas atap yang besar ini membuat atap ini akan menerima gaya yang besar pada saat terkena angin kencang. Atap ini  apabila tidak didukung oleh konstruksi atap yang cukup kuat, maka atap ini bisa terangkat dan terbawa angin.

• Tidak bisa menahan panas

Spandek yang terbuat dari metal merupakan bahan yang merupakan penghantar panas, karena itu bahan ini cenderung membuat ruangan dibawahnya terasa panas pada saat siang hari.

• Berisik

Atap spandek metupakan lembaran yang tipis, karena itu dia tidak bisa meredam suara. Atap ini cenderung berisik pada saat hujan, meskipun beberapa jenis atap diberi tambahan lapisan pasir atau aluminum foil, tetapi tetap saja tidak bisa meredam panas sebaik atap genteng atau kayu.

• Mempunyai usia yang terbatas

Spandek ini merupakan produk industri dengan standard usia tertentu. spandek yang terbuat dari logam, akan menjadi berkarat ketika lapisan anti karat di permukaannya lepas atau habis, sedangkan atap dari polikarbonat atau acrilic juga akan pecah dan rusak ketika terpapar sinar matahari pada waktu yang lama. Begitu sudah melewati usianya, maka atap ini akan rusak dan perlu diganti. 

• Resiko bahaya listrik