Mohon tunggu...
Jonatan Sara
Jonatan Sara Mohon Tunggu... wiraswasta -

isteri saya cuma satu, nggak niat nambah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Richard Mille Moeldoko, Roger Federer, Mancini, Benzema, Semuanya Asli

23 April 2014   16:38 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:18 4799
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Richard Mille Moeldoko, Roger Federer, Mancini, Benzema, Semuanya Asli

.

.

[caption id="attachment_304359" align="aligncenter" width="448" caption="Jend.Moeldoko memakai jam Richard Mille. Images : merdeka.com"][/caption]

.

Rupanya urusan jam tangan KW 2 bikin pak Jenderal gerah.

Media sosial di Singapura memberitakan bahwa pak Jenderal memakai jam tangan mahal, merk Richard Mille, harganya Rp.1,1 Miliar. Apa salahnya pak Jenderal pakai jam tangan Richard Mille ? Jam tangan itu memang keren kok. Saya jadi pingin punya jam seperti itu. Katanya pak Moeldoko mau jual jam nya seharga 5 juta. Apa sudah terjual pak? Kalau belum, saya berminat beli. Tapi boleh kan nawar dikit . . .

Untuk membuktikan bahwa jam Richard Mille yang dipakai pak Jenderal memang betul KW 2, pak Jenderal membanting jam nya :

"Ini nih lihat," kata Moeldoko sambil membanting jam tangan miliknya di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (23/4).

Saat dilihat dari jarak dekat, tak ada bekas lecet atau bekas bantingan pada jam tersebut, bahkan kondisinya masih bagus, tak nampak bekas kerusakan. (Sumber : Merdeka.com)

.

Saya heran sama jam KW 2 pak Jenderal, dibanting kok nggak rusak ? Ini kan jam KW. Metode pembuktian yang dilakukan pak Jenderal menurut saya tidak tepat. Sebuah jam asli atau KW tidak dapat dibuktikan mana asli mana KW dengan cara hanya sekedar membantingnya. Dengan membantingnya, tidak ada bekas lecet, bahkan kondisinya masih bagus dan tak nampak bekas kerusakan, apalagi yang membantingnya seorang yang kuat dan gagah perkasa, justru saya percaya jam tersebut asli, bukan KW-KW an.

Kenapa seorang Jenderal mau membeli jam KW 2 ???

Ini jawaban pak Jenderal :

"Kenapa saya beli, karena ketika saya melihat jam ini yang ada dalam pikiran saya adalah inovation innovation. Inovasi dan inovasi. Sebuah jam yang dijual di pasaran harganya yang asli Rp 1 miliar lebih tetapi saya bisa membeli 5 juta," kata Jenderal Moeldoko dalam jumpa pers di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (23/4). (Sumber:Merdeka.com)

.

Metodologi pembuktian asli atau KW ala pak Jenderal sah-sah saja. Setiap orang bebas punya cara masing-masing.

Saya juga punya metodologi pembuktian bahwa jam pak jenderal tersebut asli. Saya membandingkan jam merk Richard Mille punya pak Jenderal dengan yang dipakai orang-orang di bawah ini :

.

[caption id="attachment_304360" align="aligncenter" width="448" caption="Karim Benzema memakai Richard ille. Images : 20minutesfr.com"]

13982444692096000385
13982444692096000385
[/caption]

[caption id="attachment_304361" align="aligncenter" width="448" caption="Mubarak (Chairman Man.City) & Roberto Mancini (Mgr.Man.City) memakai Richard Mille. Images : presswire.com "]

13982445591942116040
13982445591942116040
[/caption]

[caption id="attachment_304362" align="aligncenter" width="448" caption="Roger Federer memakai Richard Mille. Images : professionalwatches.com"]

1398244675333454656
1398244675333454656
[/caption]

[caption id="attachment_304363" align="aligncenter" width="448" caption="Jay-Z (with beyonce) memakai Richard Mille. Images : hauteliving.com"]

1398244764925663881
1398244764925663881
[/caption]

[caption id="attachment_304364" align="aligncenter" width="336" caption="Sebastian Loeb memakai Richard Mille. Images : Luxebytrendy.com"]

13982448582114454783
13982448582114454783
[/caption]

Menurut saya, jam tangan merk Richard Mille yang dikenakan pak Moeldoko adalah asli. Metodologi saya sederhana saja, saya membandingkan yang asli seperti foto di atas dengan foto jam nya pak Moeldoko, tidak ada bedanya.

Pak Jenderal apa tidak tahu Undang-Undang Merk Dagang ? Setiap merk dagang dilindungi oleh hukum. Menjual barang palsu, dapat dikenai sanksi hukum. Belinya dimana pak ? Bapak jangan menutup-nutupi donk beli dimana, supaya aparat hukum dapat menindak toko penjual barang palsu itu.

Apakah demi sebuah alasan menghargai inovasi, maka kita patut membeli barang palsu ??

Atau jangan-jangan bapak takut mengatakan bapak beli di toko mana, karena takut nanti toko tersebut justru menuntut bapak karena menuduh sembarangan? Toko saya menjual barang asli pak . . . .

.

.

Belinya dimana pak ?

.

.

Jonatan Sara

.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun