Mohon tunggu...
Hb. Sapto Nugroho
Hb. Sapto Nugroho Mohon Tunggu... Administrasi - Hidup ini adalah Pikink ( Selalu senang dan bersyukur ), sementara tinggal di Tokyo

senang berbagi cerita

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Bunga Itu Berbicara

27 Agustus 2011   05:17 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:26 492
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kumpulan air luas di tengah daratan sangat menarik dan itu kita sebut danau. Dari kota Tokyo ke arah barat ada lima danau yang tidak berjauhan, salah satunya bernama Kawaguchi-ko.  Seandainya anda pernah mendaki gunung Fuji yang tingginya 3,776.24 m dan jika udara cukup cerah di atas maka akan tampak  ke lima danau itu dengan indah.  Letak dari Kawaguchi-ko ini sendiri sudah diluar provinsi Tokyo,  danau ini terletak di provinsi Yamanashi. Meski masih dalan suasana recovery sehabis gempa dan tsunami, situasi tempat2 pariwisata di jepang ( termasuk di Kawaguchi-ko ) cukup ramai.  Untuk bisa bermalam di tempat penginapanpun harus beberapa hari sebelumnya, terutama hari sabtu dan minggu. Khusus bulan Agustus ini sangat penuh karena bersamaan liburan musim panas sekolah. [caption id="attachment_131767" align="aligncenter" width="640" caption="latar belakang dinding bunga yang berbicara: Gambaro Nippon "][/caption] Di dekat Kawaguchi-ko (danau kawaguchi),  ada  danau lain yaitu danau Yamanaka ( Yamanaka-ko) dan danau Sai ( Sai-ko).  Dengan kondisi yang berdekatan ini maka di area wisata ini dibangun bis tourist yang diberi nama Returo Bus.  Dengan membeli ticket terusan, maka kita bisa naik bis selama dua hari ke tempat2 dimana kita mau kunjungi.  Sebagian besar memang tujuan wisata untuk anak2 seperti museum art, tempat membuat hiasan dari botol ( bottle art),  gua lava, gua kelelawar.   Untuk membuat bottle art ini dipakai bekas botol minuman, kemudian dengan pemanas bentuknya bisa diubah macam2 tergantung kreatifitas anak2.  Ada juga tempat yang bernama "Healing Village", yaitu suatu tempat yang disususn seperti pedesaan jaman dulu.  Suasananya cukup asri, terletak di lereng gunung, sejuk udaranya, mungkin ini yang disebut "healing" ( suasana tenang dan nyaman,  jauh dari hiruk pikuk dan suasana keras di kota -  jadi terasa disembuhkan, menurut penangkapan saya  - ).  Areanya cukup luas,  dan tiap rumah yang menggambarkan suasana kampung jepang jaman dulu.  Di dalam rumah di tempatkan perabotan jaman dulu.  Dalam sebuah rumah ditampilkan baju2 untuk perang dan gambar lukisan yang menggambarkan perang2 antar suku. Rupanya sejak jaman dulu di jepang sering terjadi perang antar suku. Selain itu tentu saja rekreasi di danau juga menjadi salah satu tujuan, seperti naik perahu atau ski air , dan juga sepeda motor air.  Ada juga satu rope way  ( kendaraan gantung ) yang bernama KachiKachi Yama, dengan menggunakan rope way ini bisa naik ke gunung kecil ( bukit ) di pinggir danau. Dari atas bukit ini bisa melihat danau dengan indah, kalau udara cerah maka dibelakan danau ini tampak gunung Fuji.  Tidak hanya sekedar naik rope way, tapi di tempat ini juga ada cerita nya yaitu cerita tentang kelinci dan tanuki, sehingga membuat anak2 senang. Ada satu tempat dimana anak2 bisa mencoba cara mencari batu2 berharga. Di tempatkan sejumlah pasir dan batu2 kecil, di dalamnya juga dimasukan beberapa batu yang menarik. Anak2 belajar mencari batu2 yang menarik itu.  Letak semua tempat permainan dan museum tidak jauh dari jalan dan perhentian bis, sehingga sangat praktis untuk mengunjungi beberapa tempat. Tibalah kami di suatu tempat yang bernama "Herb Museum" ( museum tanaman), banyak jenis bunga di dalamnya. Satu hal yang sangat menarik adalah ada bunga warna merah dan putih bercampur dalam jumlah yang sangat banyak dan dipasang di dinding.  Begitu melihatnya lansung mengambil foto dari dekat,  bagus sekali karena bunganya sangat banyak.  Setelah itu anak saya bilang, bunga itu berbentuk tulisan lho.  Ada dua warna merah dan putih, memang sekilas tidak tampak tulisan itu. Ternyata huruf di bentuk dengan bunga warna putih, dan latar belakang justru yang warna merah ( orang cenderung menangkap yang merah sebagai yang terdepan ).  Ternyata kumpulan bunga putih ini membentuk tulisan dalam bahasa jepang dengan huruf katakana yaitu : "Ganbaro  Nippon" (ガンバロウ ニッポン), yang terjemahan bebasnya "Jepang, ayo semangat dan terus berjuang ". Coba perhatikan kembali foto di atas. Saya baru sadar ternyata bunga itu berbicara. Dalam suasana recovery akibat tsunami dan gempa, maka di semua tempat dan semua sudut2 kehidupan, mereka saling memberi semangat. Di Indonesia lebaran tentunya juga sebagian diisi dengan pergi berlibur bersama anak2, semoga semua bisa diisi dengan liburan yang menggembirakan dalam suasana baru saling memaafkan di hari lebaran. Salam menjelang lebaran. Semoga banyak tempat rekreasi yang membuat anak2 menjadi senang. [caption id="attachment_131754" align="aligncenter" width="580" caption="bunga2 di dinding yang cuku banyak dan indah"][/caption] [caption id="attachment_131755" align="aligncenter" width="580" caption="Jalan di sekitar Danau Kawaguchi"][/caption] [caption id="attachment_131728" align="alignleft" width="250" caption="suasana di healing village"][/caption] [caption id="attachment_131730" align="alignright" width="250" caption="baju perang jaman dulu di healing village"][/caption] [caption id="attachment_131732" align="alignleft" width="250" caption="anak2 mencari batu berharga ( latihan )"][/caption] [caption id="attachment_131737" align="alignright" width="250" caption="lihat danau kawaguchi"][/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun