Mohon tunggu...
Santi Rahmawati
Santi Rahmawati Mohon Tunggu... Guru - "Ikatlah ilmu dengan menuliskan dan menyebarkannya

Pengajar sekaligus pembelajar. Semoga bisa menjadi manusia yang bermanfaat untuk sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Aksi Nyata Pelatihan Mandiri Platform Merdeka Mengajar: Topik Merdeka Belajar

23 Januari 2023   22:49 Diperbarui: 24 Januari 2023   07:20 4243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salam dan Bahagia, Bapak, Ibu Guru Hebat. 

Mungkin diantara kita sudah tidak asing dengan sapaan di atas. Khususnya Bapak dan Ibu Guru yang pernah mengikuti pelatihan mandiri kurikulum merdeka di Platform Merdeka Mengajar (PMM). Juga mungkin sudah mafhum dengan kegiatan penutup rangkaian belajar mandiri, yakni membuat aksi nyata dengan menyebarkan pemahaman terkait materi yang sudah dipelajari. Maka, izinkan saya untuk membagikan pemahaman saya atas Topik Merdeka Belajar melalui Kompasiana.

Pada topik Merdeka Belajar, saya mempelajari pandangan Ki Hajar Dewantara terkait pendidikan yang memerdekakan serta contoh penerapannya. Topik ini terdiri dari lima modul. Setiap modul terdiri dari video-video, latihan pemahaman, hingga post test.

Untuk dapat menuntun murid menjadi manusia yang merdeka dalam belajar dan menggali keingintahuannya, maka guru perlu memerhatikan hal-hal yang dibahas dalam modul 1-5 pada topik Merdeka Belajar.

Modul 1. Guru harus mengenali dan memahami dirinya sebagai pendidik

Sebagai guru, kita tentu memahami bahwa guru harus bisa mendidik murid sesuai zamannya. Murid kita tumbuh pada era globalisasi Abad 21, maka kita sebagai guru dituntut untuk senantiasa belajar secara dinamis agar mampu mengajar sesuai konteks zaman dan kebutuhan murid.

Guru juga harus menyadari bahwa sekecil apapun ajarannya terhadap murid di kelas akan berkontribusi pada kecakapan hidup murid saat dewasa. Mendidik murid adalah sama dengan mendidik masyarakat, dan bagaimana kita mendidik murid kita saat ini akan membentuk kebudayaan masyarakat di masa depan.

Maka, sebagai pendidik kita harus selalu merenungkan apa tujuan kita dalam mengajar, apa saja peran kita sebagai guru di kelas, dan mau menjadi guru yang seperti apa kita di hadapan murid-murid.

Modul 2. Guru harus mendidik dan mengajar

Menurut Ki Hajar Dewantara, mendidik adalah menuntun segala kekuatan yang ada pada anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan tertinggi baik sebagai individu maupun anggota masyarakat.

Juga menurut Ki Hajar Dewantara, setiap anak tumbuh berdasarkan kodrat dan kekuatannya yang unik. Tugas guru adalah menuntun mereka sesuai kodratnya. Guru tidak bisa merubah kodrat murid. Ibarat petani yang tidak bisa merubah padi menjadi jagung. Petani hanya mampu menuntun padi untuk tumbuh dan berkembang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun