Mohon tunggu...
Samuel Patadungan
Samuel Patadungan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Hasanuddin

Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Stop Bully!

25 Maret 2021   09:16 Diperbarui: 25 Maret 2021   09:38 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama: Samuel Pata'dungan

GB: 12

Benyamin Carrson seorang presiden Amerika Serikat, pada saat berada I bangku sekolah dasar benyamin carrson sering dihina karena memiliki kulit yang berbeda dari teman-temannya, hanya pada giginya yang berwarna putih kekuningkuningan. Benyamin  Carson sendiri pernah melakukan percobaan pembunuhan terhadap teman yang menghinanya. namun tidak membawa korban. Peritiwa tersebut menjadi head line berita di seluruh benua Amerika, bermacam-macam spekulasi hingga memunculkan rasisme (konflik warga kulit hitan dan kulit putih), singkat cerita Carson tidak naik kelas, namun ibunya Sonya dan seorang gurunya dengan sabar membimbingnya, setelah peristiwa terse

but, ia menjalani proses pendidikan yang baik dan mencapai prestasi gemilang, akhirnya di usia 27 tahun Carson tercatat sebagai seorang dokter ahli bedah menjadi keahliannya dan berhasil untuk pertama kali memisahkan bayi kembar di bagian belakang.

Berikan tanggapan terkait kasus tersebut, dan bagaimana mengkondisikan diri sebagai mahasiswa jika berada diposisi sebagai carson yang terus terusan di bully

Yang pertama yaitu saya akan menjelaska apa itu bully, bully merupakan suatu tiakan kekerasan terhadap seseorang  yang dilakukan oleh satu orang atau lebih tindakan bully juga suatu penyerangan terhadap orang lain, tindakan bully sering terjadi di kalangan anak-anak hingga remaja, dan biasa korban bully adalah orang-orang yang memiliki fisik yang berbeda.

Bully juga dapat membuat seseorang menjadi stress karena korban bully merasa tidak memiliki teman dan hanya menjadi bahan bullyan dari teman-temannya saja itu sudah terbukti dari kasus diatas Benyamin Carrson dulu mempunyai niat untuk membunuh temannya tersebut tetapi sebaiknya sikap ingin membalaskan dendam terhadap orang yang melakukan pembullyan tidak harus dilakukan memang rasanya sulit untuk diam saja dan tidak melawan seseorang yang mem-bully kita tapi itu bukanlah sebuah jawaban untuk bullyan. Jangan mem-bully seorang pem-bully karena sama saja dengan kamu mem-bully dirimu sendiri.  

Menurut saya sebagai mahasiswa jika saya berada diposisi benyamin  sebaiknya tetap percaya pada diri sendiri karena  setiap orang mempunyai kekurangan dan kelebihannya masing-masing, jangan takut berkenalan dengan orang yang baru, Benyamin  Carrson harus berpikir bawah tidak setiap orang itu sama sehingga sebaiknya seorang benyamin carrron jangn takut jika ingin berkenalan dengan orang lain

Jika saya berada diposisi benyamin Carrson sebaiknya mengikuti kegiatan-kegiatan organisasi karena dengan mengikuti kegiatan begitu memungkinkan kita akan mendapatkan teman baru dan mungkin mempunyai sikap yang berbeda, dan juga pada saat ada seseorang yang melakukan tindakan bully sebaiknya kita harus berusaha untuk menghiraukannya karena kalau kita menanggapi orang tersebut, mumungkinkan orang itu akan secara terus-menerus akan melakukan tindakan bully.  Jangan juga memperlihakan kesedihan akibat bully didepan pelaku karena seorang pem-bully akan semakin bangga jika orang yang di-bully merasa kecewa. Ia akan merasa semakin kuat. Jadi untuk melawan pem-bully kita harus lebih percaya diri dan enggak boleh takut dengan situasi yang sedang kamu hadapi, dan sebaiknya juga cari bantuan dari orang yang kamu percaya untuk menghentikan bullyan yang dilakukan oleh teman-teman dari benyamin carrson.

Kemudian juga dalam kasus yang tertera diatas dikatakan bawah seorang benyamin Carrson berhassil membuktikan kepada teman-temannya dulu yang menghina dia, bahwa  di usia 27 tahun Carson tercatat sebagai seorang dokter ahli bedah menjadi keahliannya dan berhasil untuk pertama kali memisahkan bayi kembar di bagian belakang. Itu dapat membuktikan bawah sesorang sebaiknya tidak melakukan hal-hal yang tidak berguna seperti pem bullyan karena orang yang memiliki fisik yang kurang baik dimata orang belum tentu akan memiliki masa depan yang indah.

               

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun